• Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Term of Service
  • FAQ
Kotomono.co
No Result
View All Result
  • Login
  • Register
  • NYAS-NYIS
  • SENGGANG
  • PLESIRAN
  • DAEBAK
  • WIBU
  • LAINNYA
    • KILASAN
    • NYASTRA
    • OTOMONO
    • FIGUR
    • KEARIFAN LOKAL
    • NGABUBURIT
    • RELEASE
  • NYAS-NYIS
  • SENGGANG
  • PLESIRAN
  • DAEBAK
  • WIBU
  • LAINNYA
    • KILASAN
    • NYASTRA
    • OTOMONO
    • FIGUR
    • KEARIFAN LOKAL
    • NGABUBURIT
    • RELEASE
No Result
View All Result
Kotomono.co
No Result
View All Result
  • NYAS-NYIS
  • SENGGANG
  • PLESIRAN
  • DAEBAK
  • WIBU
  • LAINNYA
Home SENGGANG
Belajar Ekspektasi Tidak Selalu Sesuai Dengan Realita Dari Fans Sepakbola

Kesedihan suporter timnas Inggris setelah timnya kalah dari Kroasia pada babak semifinal Piala Dunia 2018 (AP/Matt Dunham)

Belajar Ekspektasi Tidak Selalu Sesuai Dengan Realita Dari Fans Sepakbola

Zahir by Zahir
November 22, 2022
in SENGGANG
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

KOTOMONO.CO – Melihat Sepak Bola Dari Kacamata Fans Yang Haus Akan Ekspektasi.

Berbicara harus menerima ekspektasi tidak selalu berjalan sesuai dengan realitas pastinya fans sepakbola paling mengerti dan sudah menjadi makanan rutin. Bayangkan saja sebagai seorang yang menggemari dunia sepakbola tentunya harus siap dengan segala kemungkinan yang terjadi di lapangan ketika sedang menonton tim kesayangan berlaga hingga sang pengadil lapangan meniup peluit panjang tanda pertandingan usai. Belum lagi juga harus siap merasakan detak jantung dan adrenalin tinggi ketika tim kesayangan sedang tertinggal maupun digempur oleh tim lawan.

Mungkin itu satu dari sekian banyak ‘warna’ ketika mendukung tim kebanggaan yang sedang berlaga. Belum lagi ketika merasakan emosi yang cukup tinggi saat sang tim kebanggan belum juga menciptakan gol yang tertulis di papan skor. Pastinya menjadi fans sepakbola harus siap dengan emosi yang bisa saja naik turun sepanjang laga berlangsung.

Menyikapi Ekspektasi Yang Berlawanan Dengan Realita

Setiap fans sepakbola pastinya ingin selalu tim kesayangannya yang didukung selalu memperoleh kemenangan di setiap laganya. Namun tentunya tidak selalu tim yang kita dukung akan meraih kemenangan di setiap laganya. Bisa saja ada momen yang membuat tim yang kita dukung ini ‘tergelincir’ hingga gagal dalam meraih kemenangan atau bahkan harus menelan pil pahit yakni sebuah kekalahan.

BACA JUGA: Tragedi Stadion Accra Sport yang Terulang Kembali di Kanjuruhan

Tentunya rasa kekecewaan merupakan hal yang paling dirasakan bagi setiap fans sepakbola jika tim kebanggaannya itu menelan pil pahit kekalahan. Tidak jarang pula ketika berangkat ke stadion atau tempat nobar dengan wajah sumringah dan bangga namun ketika pulang akan tampak wajah-wajah lesu dengan penuh kekecewaan.

Ragam pelampiasan kekecewaan juga seringkali mewarnai dalam memberikan introspeksi bagi tim kesayangan tersebut jika mengalami kekalahan. Mulai dari cara yang cukup halus namun sedikit pasrah seperti memberikan semangat membangun hingga cara-cara luapan kekecewaan yang bisa saja berujung ke tindak anarkis yang tentunya sangat bisa merugikan banyak pihak.

Tentunya luapan kekecewaan yang sangat beragam tersebut bukti bahwa tidak semua ekspektasi yang kita harapkan tidak selalu berujung sesuai yang diinginkan atau bahkan berbanding terbalik dengan realita di lapangan. Bagi fans sepakbola mungkin hasil imbang masih bisa ditoleransi namun dengan catatan harus menyajikan permainan yang baik atau memuaskan, lain hal jika mendapatkan hasil imbang namun dikarenakan kecerobohan sendiri atau dikarenakan permainan yang sangat buruk.

BACA JUGA: Sepertinya Takhayul Karim Benzema-lah yang Bikin Madrid Juara UCL ke-14

Jika berbicara dengan hasil kekalahan tentunya itu merupakan hasil terburuk dalam sebuah laga, belum lagi jika itu merupakan laga puncak sebelum memperoleh gelar. Ibaratnya “tinggal selangkah lagi namun harus menelan pil pahit di akhir-akhir”, tentunya kekecewaan yang diterima akan berlipat ganda. Rasanya tentu ingin menghujat keadaan namun tidak akan dapat merubah hasil pertandingan.

Menjadi Fans Sepakbola Juga Menjadi Sarana Latihan Mental

Mungkin tidak berlebihan jika mengatakan bahwa menjadi fans sepakbola selain harus siap menerima kenyataan apapun itu juga harus siap mental ketika menjadi bahan cemooh atau hujatan saat tim kebanggaannya gagal menang atau bahkan kalah. Bayangkan saja atmosfir fans sepakbola di Indonesia yang kadang-kadang masih jauh dari kedewasaan.

Apabila salah satu tim menelan kekalahan pastilah oknum-oknum fans tim rival akan mencemooh baik secara halus, satire atau bahkan secara terang-terangan. Tidak jarang pula hal-hal tersebut yang dapat menjadi pemantik adanya bentrokan dari kedua kubu fans klub yang menjadi rival.

BACA JUGA: Masa-masa Indah Tabloid BOLA yang Hancur Digempur Media Digital

Hal inilah yang mungkin bisa menjadi latihan mental bagi fans tim yang sedang mengalami kekalahan. Sebagai fans yang timnya mengalami kekalahan tentunya harus dapat menyikapi secara bijak dari setiap “serangan” yang dilancarkan oknum-oknum fans rival. Jangan sampai mudah tersulut emosi sehingga dapat merugikan banyak orang bahkan hingga ke tim yang didukung.

Begitupun sebaliknya, ketika tim kebanggaan kita memperoleh kemenangan terutama jika menang melawan tim rival tentunya kita harus menyikapinya secara bijak dan tidak berlebih-lebihan. Karena, tentu semua hal yang berlebihan tersebut baik sesuatu yang positif maupun negatif bukanlah hal yang sangat dianjurkan.

Sepak bola sejatinya adalah olahraga yang bisa menjadi pemersatu beragam golongan dan kasta di dunia. Selain itu, sepak bola juga dapat menjadi sarana politik dan budaya yang dapat dimaknai beragam tergantung dengan kepentingan dari masing-masing pihak yang menggunakan wadah sepak bola tersebut.

Namun, seperti sejatinya olahraga lainnya di muka bumi ini yang selalu memiliki penggemar, sepak bola tentunya bisa menjadi pemicu sesuatu tindakan yang kurang diinginkan apabila sudah melewati koridor-koridor norma yang berlaku di masyarakat. Tentunya kita sebagai manusia harus arif dan bijak dalam menyikapi segala hal tersebut.

Baca Tulisan-tulisan Menarik Zahir Lainnya

Artikel Terkait

The Weekend Away (2022): Liburan yang Berujung Pilu

Peran Masyarakat Dalam Melestarikan Budaya Dan Tradisi

Menyoal Perempuan yang Tidak Tertarik pada Penggemar Anime

Tags: EsaiKesehatan MentalOpiniPiala DuniaSepakbola
❯ Ikuti kami ❮

Selalu dapatkan berita dan informasi terupdate dari Kotomono di:

Zahir

Zahir

Seorang manusia yang suka berjalan-jalan menelusuri objek-objek tersembunyi nan unik dan sesekali mengabadikannya lewat kamera serta tulisan ringan

Sapa Tahu, Tulisan ini menarik

Review Film The Weekend Away 2022

The Weekend Away (2022): Liburan yang Berujung Pilu

September 18, 2023
165
Peran Masyarakat Dalam Melestarikan Budaya Dan Tradisi

Peran Masyarakat Dalam Melestarikan Budaya Dan Tradisi

September 13, 2023
150
Menyoal Perempuan yang Tidak Tertarik pada Penggemar Anime

Menyoal Perempuan yang Tidak Tertarik pada Penggemar Anime

September 10, 2023
174
Becak Pekalongan

Ternyata, Becak Pernah Jaya di Kota Pekalongan!

Agustus 23, 2023
165
5 Kelebihan Tidak Punya Circle Kuliah yang Wajib Kamu Tahu!

5 Kelebihan Tidak Punya Circle Kuliah yang Wajib Kamu Tahu!

Agustus 22, 2023
177
Fakta Menarik Film Bumi Manusia

Fakta Menarik Film Bumi Manusia, Layak Ditonton di Bulan Agustus!

Agustus 18, 2023
152
Load More
Next Post
Konser Tiara Andini di Pekalongan

Sukses Gelar Konser Tiara Andini, MY Organizer Buktikan Kualitas

Resensi dan Review Film The Match 2021

Melawan Nazi Jerman Melalui Sepak Bola dalam Film The Match (2021)

Review Aki Motobatt MTZ5S

Review Aki Motobatt MTZ5S: Imut Warnanya, Absolut Daya Tahannya

Komentarnya gan

Ada Informasi yang Salah ?

Silakan informasikan kepada kami untuk segera diperbaiki. Pliss "Beritahu kami" Terima kasih!

TERBARU

4 Sosok Idol K-Pop yang Sukses Jadi Aktor Dalam Drama Korea

3 Rekomendasi Terbaik Anime Mirip Naruto, Plek Ketiplek!

Semakin Kehilangan Arah, Chelsea Merindukan Sosok Big Rom?

11 Tempat Promosi Album Solo Layover V BTS, Yeontan Debut on Stage!

The Weekend Away (2022): Liburan yang Berujung Pilu

Upacara Metatah: Mengupas Kekayaan Tradisi dan Makna Mendalam

Peran Masyarakat Dalam Melestarikan Budaya Dan Tradisi

LAGI RAME HARI INI

Homestay Cahaya Sikunir

14 Homestay dan Villa di Dieng, Cocok Buat Rombongan juga Keluarga

Juli 11, 2023
1.4k
Filosofi Sapu Lidi

Sapu Lidi: Dari Falsafah, Penolak Bala, Penolak Hujan, Hingga Cerita Rakyatnya

Maret 31, 2022
2.1k
Wisata Tawangmangu Terbaru - Sakura Hills

18 Wisata Tawangmangu Hits 2023, Pas Buat Liburan Seru!

Februari 18, 2023
3.7k
Bapak Psikologi Modern - Wilhelm Wundt

Wilhelm Wundt dan Kontribusinya dalam Psikologi Modern

Oktober 26, 2022
584
Batik Motif Jlamprang Pekalongan

Sejarah Batik Jlamprang Motif Khas Kota Pekalongan

Agustus 25, 2017
12.4k
Peta Kelurahan Kauman Pekalongan

Sejarah Asal-usul Kelurahan Kauman Kota Pekalongan

Maret 15, 2019
886
Rekomendasi iPhone Harga Rp 5 Jutaan - iPhone XR

7 Rekomendasi iPhone Harga Rp 5 Jutaan, Cocok Buat Kamu

Agustus 12, 2023
445
Alasan Kenapa Orang Tidak Memasang Foto Profil WhatsApp

Alasan Kenapa Orang Tidak Memasang Foto Profil WhatsApp

Januari 25, 2023
1.6k
Jenis Ketawa yang Sering Dipakai Orang Saat Chat

Arti Jenis Ketawa yang Sering Dipakai Orang Saat Chattingan

Januari 3, 2023
3.2k
Rekomendasi Tempat Kuliner Khas Semarang

12 Rekomendasi Tempat Kuliner Khas Semarang yang Enak dan Legend

April 24, 2023
879
header-kotomono

RINGAN-RINGAN SEDAP

 

TENTANG  /  DISCLAIMER  /  KERJA SAMA  /  KRU  /  PEDOMAN MEDIA SIBER  / INDEKS /  KIRIM ARTIKEL

© 2023 KOTOMONO.CO - ALL RIGHTS RESERVED.
DMCA.com Protection Status
No Result
View All Result
  • NYAS-NYIS
  • SENGGANG
  • DAEBAK
  • PLESIRAN
  • KILASAN
  • LAINNYA
    • NYASTRA
    • OTOMONO
    • FIGUR
    • KEARIFAN LOKAL
    • NGABUBURIT
    • RELEASE
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Login
  • Sign Up

Kerjasama, Iklan & Promosi, Contact : 085326607696 | Email : advertise@kotomono.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In