• Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Term of Service
  • FAQ
Kotomono.co
No Result
View All Result
  • Login
  • Register
  • NYAS-NYIS
  • SENGGANG
  • DAEBAK
  • PLESIRAN
  • KILASAN
  • LAINNYA
    • NYASTRA
    • OTOMONO
    • FIGUR
    • KEARIFAN LOKAL
    • NGABUBURIT
    • RELEASE
  • NYAS-NYIS
  • SENGGANG
  • DAEBAK
  • PLESIRAN
  • KILASAN
  • LAINNYA
    • NYASTRA
    • OTOMONO
    • FIGUR
    • KEARIFAN LOKAL
    • NGABUBURIT
    • RELEASE
No Result
View All Result
Kotomono.co
No Result
View All Result
  • NYAS-NYIS
  • SENGGANG
  • DAEBAK
  • PLESIRAN
  • KILASAN
  • LAINNYA
Cerita Mini Berseri Para Bajingan

Cerita Mini Berseri : Para Bajingan (Chapter 4) – Ribut Achwandi

Ribut Achwandi by Ribut Achwandi
November 18, 2019
in NYASTRA
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

KOTOMONO.CO – Ini kali pertama aku mengikuti kuliah. Nama mata kuliahnya Filsafat Bajingan.
Aku pikir, ini mata kuliah paling aneh. Bajingan kok difilsafatkan. Tapi, okelah. Mungkin saja ini yang memang aku butuhkan untuk menjadi seorang bajingan. Ya, bajingan butuh filsafat.

Suasana begitu sepi. Semua tak bersuara. Semua mata tertuju pada dosen perempuan yang ada di depan kelas. Digenggamannya, sebuah lampu senter. Ia main-mainkan lampu itu dengan tangannya. Kadang diputar pelan. Kadang ditempelkan ke dagunya. Kadang dijilat-jilat. Ah, pikiranku jadi membayangkan sesuatu yang… ah, entahlah.

“Seperti lampu senter. Ia baru akan menyala jika dua muatan pada baterai terhubung. Begitu juga dengan kehidupan di dunia. Yang buruk dan yang baik selalu hadir bersamaan. Keduanya saling terhubung. Dari hubungan itu, mengalirlah energi. Tinggal siapa yang bisa memanfaatkan energi itu dan untuk keperluan apa energi itu digunakan,” begitu kata Bu dosen. Namanya, aku lupa.

Cerita Mini Berseri Para Bajingan

Cuma, yang jadi pertanyaan, apa hubungannya lampu senter sama bajingan? Karena nggak tahan dengan cara Bu dosen menjelaskan dan nggak tahan dengan gerak bibirnya yang aduhai, juga nggak tahan dengan rok mininya yang terlalu mini itu, aku pun segera mengangkat tangan.

“Ya, kamu. Apa yang mau ditanyakan?”

“Bu, boleh saya izin ke toilet?”

Seketika, kelas gaduh. Bu dosen memberiku izin. Tidak dengan kata, hanya kedipan mata dan lidahnya yang dimainkan di tepian bibirnya yang tipis.

Kejadian itu, aku ceritakan pada teman satu sekolahku dulu. Ia kini kuliah di sebuah universitas ternama. Komentarnya simpel, “Gila!”

***

Pernah menghitung berapa kali toilet itu muncul dalam sebuah film? Pernah menghitung berapa judul film yang memunculkan toilet? Aku sih belum.

Tapi, dari situ aku berpikir, sesakral itukah toilet? Sampai-sampai ia harus muncul dalam film. Dan seingatku, sudah teramat banyak judul film yang memunculkan toilet.

Tak hanya itu. Ada juga produk kertas yang dikhususkan dipakai di toilet. Tisu toilet! Jelas, fungsinya beda dengan tisu makan.

Toilet juga bisa jadi ladang bisnis yang menjanjikan! Padahal menurutku, toilet itu menjijikkan. Aku heran, mengapa sesuatu yang buruk itu justru jadi peluang lahan bisnis? Mungkinkah karena jarang yang mau mengerjakannya? Atau karena ia sesungguhnya dibutuhkan? Ya! Aku mengerti sekarang, bahwa yang buruk pun sejatinya amat dibutuhkan. Ia mesti hadir. Tidak boleh tidak!

Yang buruk, menerima sesuatu yang buruk, agar yang memberi keburukan itu menjadi baik. Bahkan, lebih baik dari sebelumnya. Ah, mungkin begitu.

Dan di toilet ini, aku memasuki alam khayalanku. Menikmati bayangan-bayangan khayal yang kuciptakan sendiri. Berusaha menghadirkan bayangan-bayangan itu seperti nyatanya. Sungguh, fantastis! Aku membayangkan sesuatu terjadi pada diriku, saat ini juga.

Kran aku buka. Suara gemericik air memenuhi ruang tolitet.

Terbayang wajah Ibu dosenku. Dagunya yang lancip. Bibirnya yang tipis dan tampak basah oleh lipglos. Terbayang tatapan matanya yang sayu. Lekuk tubuhnya. Dan ah… betisnya! Rambut panjangnya yang mengombak, ujungnya jatuh menjuntai tepat di dadanya.

Berseliweran bayangan itu bermunculan.

Aku pikir, ini benar-benar kampusnya para bajingan. Aku salah satunya!

Artikel Terkait

Cerpen: Burung Kakaut

Cerpen: Seseorang Yang Takut Mati

Pengabdi Iblis

[button color=”blue” size=”small” link=”https://kotomono.co/cerita-mini-berseri-para-bajingan-chapter-5-ribut-achwandi/” icon=”” target=”false”]Chapter 5[/button]

Penulis: Ribut Achwandi

Tags: cerbungCerita Mini BerseriCerita MisteriCerpen Pekalongan
❯ Ikuti kami ❮

Selalu dapatkan berita dan informasi terupdate dari Kotomono di:

Ribut Achwandi

Ribut Achwandi

Kepala Redaksi
Ngedanlah asal nggak bikin orang lain jadi edan.

Sapa Tahu, Tulisan ini menarik

Cerpen Horor Burung Kakaut

Cerpen: Burung Kakaut

Maret 19, 2023
162
Cerita pendek seseorang yang takut mati

Cerpen: Seseorang Yang Takut Mati

Februari 19, 2023
206
Ilustrasi cerpen horor Pengabdi Iblis

Pengabdi Iblis

Februari 12, 2023
168
Cerita Pendek Horor - Rahasaia Sang Petaka

Rahasia Sang Petaka

Februari 5, 2023
230
cerpen Perempuan di Kereta

Cerpen: Perempuan di Kereta

Desember 19, 2022
209
Puisi untuk Nenek

Ompung

Desember 11, 2022
187
Load More
Next Post
Cerita Mini Berseri Para Bajingan

Cerita Mini Berseri : Para Bajingan (Chapter 5) - Ribut Achwandi

Cerita Mini Berseri Para Bajingan

Cerita Mini Berseri : Para Bajingan (Chapter 6) - Ribut Achwandi

Cerita Mini Berseri Para Bajingan

Cerita Mini Berseri Chapter 7 : Negeri Para Bajingan - Oleh Ribut Achwandi

Komentarnya gan

Ada Informasi yang Salah ?

Silakan informasikan kepada kami untuk segera diperbaiki. Pliss "Beritahu kami" Terima kasih!

TERBARU

Rei IVE: Semua Hal yang Perlu Kamu Tahu

Review Film Susi Susanti: Love All (2019)

Ngerinya Kecelakaan Maut Kereta di India: 288 Tewas, 900 Luka-luka

8 Couple Drakor Awal 2023 yang Sukses Bikin Gemes Penonton

Honda Giorno, Skutik Retro ala Vespa Berharga Rp17 Jutaan

11 Wisata Kembanglangit Park Batang, One Stop Destinasi Kekinian!

Arti dan Keutamaan Ayat Kursi (Surat Al Baqarah ayat 255)

LAGI RAME HARI INI

Speksifikasi New Honda Beat 150cc

New Honda Beat 150cc: Semua yang Perlu Kamu Tahu

Maret 7, 2023
914
Sate Winong Mustofa Purworejo

10 Rekomendasi Kuliner Enak di Purworejo Tahun 2023

November 9, 2021
7.5k
Wisata hits Purwokerto - Menggala Ranch

Menggala Ranch Banyumas, Wisata Ala View New Zealand di Jawa Tengah

Mei 25, 2022
6.7k
Wisata Tawangmangu Terbaru - Sakura Hills

18 Wisata Tawangmangu Hits 2023, Pas Buat Liburan Seru!

Februari 18, 2023
1.1k
Wisata Hits Bandung - Talaga Pineus Riverside Camp Pangelangan

Talaga Pineus Riverside Camp Itu Tempat Camping Asyik Tanpa Ribet

Agustus 13, 2022
3.7k
wowpacalan paninggaran

Yang Baru di Pekalongan Nih, Obyek Wisata Wow Pacalan Paninggaran

Desember 27, 2022
1.9k
Jenis Ketawa yang Sering Dipakai Orang Saat Chat

Arti Jenis Ketawa yang Sering Dipakai Orang Saat Chattingan

Januari 3, 2023
1.6k
Area Glamping Bobocabin Cikole Lembang

Bobocabin Cikole: Penginapan Full Facility Dengan Nuansa Alam Terbuka

Maret 4, 2023
527
Burung Kicau Terbaik 2022

Ini Lho 7 Burung Kicau yang Menjadi Primadona di Tahun 2023

Juni 16, 2022
4.3k
Hidden Gem Batang - The Gege Fun

Cafe Hits Batang Terbaru Nih, The Gege Fun yang Worth It Banget!

Maret 22, 2023
695
header-kotomono

RINGAN-RINGAN SEDAP

 

TENTANG  /  DISCLAIMER  /  KERJA SAMA  /  KRU  /  PEDOMAN MEDIA SIBER  / INDEKS /  KIRIM ARTIKEL

© 2023 KOTOMONO.CO - ALL RIGHTS RESERVED.
DMCA.com Protection Status
No Result
View All Result
  • NYAS-NYIS
  • SENGGANG
  • DAEBAK
  • PLESIRAN
  • KILASAN
  • LAINNYA
    • NYASTRA
    • OTOMONO
    • FIGUR
    • KEARIFAN LOKAL
    • NGABUBURIT
    • RELEASE
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Login
  • Sign Up

Kerjasama, Iklan & Promosi, Contact : 085326607696 | Email : advertise@kotomono.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In