• Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Term of Service
  • FAQ
Kotomono.co
No Result
View All Result
  • Login
  • Register
  • ESAI
  • NYAS-NYIS
  • UMKM
  • OH JEBULE
  • FIGUR
  • PLESIR
  • NGULINER
  • WISDOM
  • PUSTAKA
  • LAINNYA
    • KILASAN
    • NYASTRA
    • NGABUBURIT
    • RELEASE
    • EDUKASI
  • ESAI
  • NYAS-NYIS
  • UMKM
  • OH JEBULE
  • FIGUR
  • PLESIR
  • NGULINER
  • WISDOM
  • PUSTAKA
  • LAINNYA
    • KILASAN
    • NYASTRA
    • NGABUBURIT
    • RELEASE
    • EDUKASI
No Result
View All Result
Kotomono.co
  • ESAI
  • NYAS-NYIS
  • UMKM
  • OH JEBULE
  • FIGUR
  • PLESIR
  • NGULINER
  • WISDOM
  • PUSTAKA
  • LAINNYA
Quote Cinta Cut Pat kai

Ilustrasi Foto: slayer1987/Kaskus

Cinta dan Pengorbanan Itu Sepaket, Nggak Bisa Ditawar

Kisah unik pengorbanan cinta para pencinta

Ribut Achwandi by Ribut Achwandi
Desember 24, 2021
in ESAI
0
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

KOTOMONO.CO – Sekalipun terkesan klise, nyatanya ungkapan “cinta itu butuh pengorbanan” masih saja berlaku hingga kini. Kalau dalam istilah matematika, ungkapan itu mungkin sudah bisa dimasukkan sebagai teorema. Atau malah lebih dekat dengan aksioma, sebagaimana dalam filsafat.

Tetapi, apapun itu, faktanya memang demikian. Kalau Anda mencintai seseorang, sudah pasti kudu siap berkorban lahir batin. Apapun hasilnya, juga mesti diterima dengan lapang dada. Entah itu happy ending maupun sad ending, Anda mesti menerima kenyataan itu dengan jujur dan ikhlas. Seperti kisah-kisah cinta yang akan kita bahas kali ini.

Sejarah telah banyak mengisahkan kepada kita tentang bagaimana seseorang sampai mengorbankan banyak hal demi mendapatkan cintanya. Tak main-main, para pencinta ini kadang melakukan hal-hal di luar dugaan. Sampai-sampai membuat orang tak cukup berdecak kagum, malah bisa juga bikin melongo sambil geleng-geleng kepala.

BACA JUGA: Pendidikan dan Strategi Mendorong Perempuan Berkemajuan

George Boldt, pemilik Waldorf-Astoria Hotel di Kota New York misalnya, mau-maunya menyuruh 300 pekerja untuk membangun sebuah kastil mewah di Heart Island, Alexandria Bay, New York. Itu ia lakukan demi menunjukkan cintanya kepada sang istri, Louise. Sayang, sebelum bangunan itu selesai, tepatnya tahun 1904, sang istri mendahuluinya pergi meninggalkan dunia.

George pun memutuskan untuk menghentikan proyek cinta yang dimulainya sejak tahun 1900 itu. Ia tak tahan jika dengan kastil itu ia akan hidup menderita tanpa ditemani orang yang sangat ia cintai. Dan, sejak itu, ia tak pernah menginjakkan kakinya lagi ke Heart Island.

Kisah yang nyaris sama dialami Edward Leedskalnin. Di usianya 26 tahun, ia meminang seorang gadis yang umurnya 10 tahun lebih muda darinya. Namanya, Agnes Scuffs. Sejak itu, mereka pun memutuskan tinggal di Riga, Latvia.

Sehari sebelum mereka mengikat janji di altar suci, Agnes membuat keputusan yang mengejutkan. Ia membatalkan pernikahan itu. Hati Edward remuk. Sebagai pelipur lara, ia habiskan waktunya untuk hidup mengelana dari satu negara ke negara lain, sampai akhirnya menetap di Florida.

BACA JUGA: Apapun Itu, Hidup Memang Nggak Ada Lembeknya!

Di sinilah, arsitek cum pemahat patung ini akhirnya menumpahkan kekecewaannya dengan membangun sebuah monumen cinta abadi yang tak berbalas. Sebanyak 1.100 ton batu karang ia pahat dengan alat sederhana. Kemudian, ia tata sedemikian rupa. Bangunan itu, oleh warga Amerika sana, disebut sebagai Coral Castle.

Lain cerita dengan Boyce Luther Gully, seorang pengusaha sekaligus arsitek asal Seattle. Pria penyayang keluarga ini demi membuktikan rasa cinta pada putrinya, Mary Lou, mengorbankan dirinya demi membangunkan sebuah kastil di kaki bukit South Mountain Park di Phoenix, Arizona.

Awalnya, Gully berjanji, suatu kelak akan membangunkan sebuah kastil yang mirip dalam kisah-kisah yang kerap ia ceritakan pada putrinya. Tubuhnya yang ringkih karena TBC, tidak membuat Gully menyerah. Ia tetap membangun kastil itu.

Saat mengerjakan kastil, Gully memilih tak serumah dengan anak-istrinya. Ia bekerja sebagai penjual sepatu untuk mendapatkan uang. Sehingga, ia bisa membeli bahan-bahan bangunan.

BACA JUGA: Janis Joplin: Queen of Blues Berjiwa Merdeka

Tak hanya itu, beberapa kali ia melintasi perbatasan Meksiko untuk membeli bahan bangunan. Perjalanan sejauh 1.779,29 km dari Arizona itu membutuhkan waktu 20 jam melalui perjalanan darat.

Pada usianya yang ke 62, kondisi kesehatannya kian memburuk. Sampai akhirnya ia meninggal dunia sebelum kastil cinta impiannya itu rampung. Namun, ia sempat berwasiat kepada pelaksana proyek kastilnya. Dalam suratnya, disebutkan bahwa kastil itu akan dihadiahkan kepada sang putri. Ia meminta, agar Mary Lou menempati kastil itu setelah berusia 22 tahun.

Dengan senang hati, Mary Lou menerima wasiat itu. Ia dan ibunya pun menghuni kastil itu setelah ia benar-benar berusia 22 tahun. Mary Lou tinggal di kastil itu sampai akhir hayatnya. Oleh sebuah majalah Life, terbitan tahun 1940-an, kastil itu diberinama Mistery Castle, karena bentuk dan bahan-bahan bangunannya yang memang tak lazim.

Di India, ada juga kisah yang serupa. Shah Jehan, raja dari Dinasti Mogul, India, sampai-sampainya bikin sebuah mausoleum (bangunan makam) demi menghormati jasad istrinya, Mumtaz Mahal. Butuh 22 tahun untuk mengerjakan bangunan indah nan megah ini.

Tak tanggung-tanggung, 20.000 tenaga kerja—termasuk 37 arsitek dari Asia Tengah, Persia, dan daerah sekitarnya—ikut dikerahkan. Konon, anggaran yang dikeluarkan juga tak sedikit. Yaitu sekitar 32 juta rupee atau lebih dari Rp 6 miliar! Demi apa coba? Demi cinta.

BACA JUGA: Nino di Sinetron ‘Ikatan Cinta’ Itu Suami Bajingan Sekaligus Tokoh Antagonis yang Sesungguhnya

Lalu, bagaimana dengan di negeri kita? Adakah kisah serupa? Ternyata ada! Bahkan kisah itu usianya lebih tua dibandingkan kisah-kisah tadi.

Abad ke-9 Masehi, sebuah pernikahan agung yang menyatukan dua dinasti besar di Jawa digelar. Pasangan itu adalah Pramodhawardani dan Rakai Pikatan. Pramodhawardhani dari wangsa Syailendra, sedangkan Rakai Pikatan adalah seorang pangeran dari wangsa Sanjaya. Keduanya juga beda keyakinan. Pramodhawardhani memeluk agama Buddha Mahayana, sementara Rakai Pikatan beragama Hindu Syiwa.

Menariknya, kedua dinasti besar itu semula saling bersaing. Tak heran jika perkawinan pasangan itu dipandang sebagai momen perdamaian dua keluarga besar yang saling berseteru. Sejak itu, nuansa toleransi beragama semakin terasa.

Pramodhawardani mengizinkan suaminya membangun candi-candi Hindu di wilayah kekuasaan kerajaannya. Sebaliknya, Rakai Pikatan pun tak keberatan membantu pendirian candi-candi Buddha. Malah, ia turut menyumbang pembangunan candi-candhi Buddha tersebut.

Salah satu candi yang dijadikan sebagai lambang cinta Rakai Pikatan kepada Pramordhawardani, adalah Candi Plaosan. Lewat relief-relief candi ini tergambarlah kisah cinta mereka. Relief yang menggambarkan laki-laki menyimbolkan rasa kagum sang istri kepada raja. Sementara relief berbentuk wanita menyimbolkan kekaguman Raja Rakai kepada sang istri, Pramordhawardani.

BACA JUGA: Obrolan santai bersama maestro batik, Dudung Ali Syahbana

Candi ini terbagi ke dalam dua kompleks. Yaitu Candi Plaosan Lor dan Candi Plaosan Kidul. Pada keduanya terdapat teras berbentuk persegi panjang yang dikelilingi dinding sebagai semedi berbentuk pos di sebelah barat dan stupa di sisi lainnya. Selain itu, bentuk kedua kompleks ini juga serupa, makanya kerap juga Candi Plaosan disebut sebagai candi kembar.

Begitulah cinta, selalu punya kisahnya yang bisa menginspirasi para pencinta. Kini, kalau Anda benar-benar sebagai pencinta, apa kira-kira pengorbanan yang akan diberikan kepada pasangan hidup Anda?

 

Baca Tulisan-tulisan Menarik dari Ribut Achwandi Lainnya

Tags: cintaEsaiIkatan CintaOpini

Mau Ikutan Menulis?

Kamu bisa bagikan esai, opini, pengalaman, uneg-uneg atau mengkritisi peristiwa apa saja yang bikin kamu mangkel. Karya Sastra juga boleh kok. Sapa tahu kirimanmu itu sangat bermanfaat dan bisa dibaca oleh jutaan orang. Klik Begini caranya


Ribut Achwandi

Ribut Achwandi

Kepala Redaksi
Ngedanlah asal nggak bikin orang lain jadi edan.

Sapa Tahu, Tulisan ini menarik

Tips Menjadi Pemain Catur Online Profesional

Sebuah Tips Menjadi Pemain Catur Online Profesional Biar Nggak Kayak Dewa Kipas

Mei 26, 2022
149
Honda Astrea Motor Sejuta Umat yang Hits Pada Era-nya

Honda Astrea, Motor Sejuta Umat yang Hits Pada Era-nya

Mei 24, 2022
170
Drama Ojol - Driver Selalu Berwajah Lusuh

Belajar Bijak dari Driver Ojol Selalu Berwajah Lusuh Ketika Mengambil Orderan

Mei 23, 2022
179
Sosok Penting Pelopor Penerbangan Dunia

4 Sosok Penting Pelopor Penerbangan Dunia

Mei 19, 2022
141
mata uang kripto

Mengenal Lebih Jauh Apa Itu Mata Uang Kripto

Mei 16, 2022
142
Mengulik Asal Muasal Sejarah Wingko Babat

Mengulik Fakta Wingko Babat; Berasal dari Lamongan yang Kadung Terkenal di Semarang

Mei 13, 2022
164
Load More


Ada Informasi yang Salah ?

Silakan informasikan kepada kami untuk segera diperbaiki. Pliss "Beritahu kami" Terima kasih!


TERBARU

5 Cafe Hits Kebumen Bergaya Vintage-Estetik Untuk Nongkrong Asik

Sebuah Tips Menjadi Pemain Catur Online Profesional Biar Nggak Kayak Dewa Kipas

Banjir Rob Landa Pekalongan, ACT-MRI Sigap Distribusikan Bantuan

Menggala Ranch Banyumas, Wisata Ala View New Zealand di Jawa Tengah

Honda Astrea, Motor Sejuta Umat yang Hits Pada Era-nya

Belajar Bijak dari Driver Ojol Selalu Berwajah Lusuh Ketika Mengambil Orderan

Koenokoeni Cafe Gallery, Kafe Resto dengan Kearifan Lokal di Semarang

LAGI RAME

Cafe Hits Batang Hello Beach

20 Cafe Hits Kekinian di Kabupaten Batang yang Keren Abis Buat Nongki-Nongki

Februari 13, 2022
3.1k
Wisata Tegal - Villa Guci Forest

Wisata Hits Terbaru Tegal di Villa Guci Forest

Mei 17, 2022
460
Wisata Hits Terbaru Jogja di HeHa Ocean View

Wisata Hits Terbaru Jogja di HeHa Ocean View

Maret 3, 2022
2k
Legenda Dewi Lanjar Pantai Utara

Kisah Legenda Asal-usul Dewi Lanjar

Agustus 12, 2016
34.2k
Wisata Pekalongan Pantai Pasir Kencana

New Taman Wisata Pantai Pasir Kencana Kota Pekalongan

Maret 10, 2022
6.5k
Review Buku Novel Ezaquel

Resensi Novel Ezaquel Karya Siti Habibah

April 12, 2022
358
Tradisi Syawalan Balon Udara Pekalongan

5 Tradisi Syawalan di Pekalongan yang Sayang Untuk Dilewatkan

Mei 7, 2022
7.8k
Dewi-Rantamsari-Dewi-Lanjar

Kisah Misteri Dewi Rantamsari Yang Melegenda

Oktober 16, 2018
15.7k
Forest Kopi Batang

Inilah 10 Tempat Kuliner di Batang Paling Direkomendasikan untuk Wisatawan

April 9, 2020
29.6k
Sate Winong Mustofa Purworejo

10 Rekomendasi Kuliner Enak di Purworejo Tahun 2022

November 9, 2021
1k

TENTANG  /  DISCLAIMER  /  KERJA SAMA  /  KRU  /  PEDOMAN MEDIA SIBER  /  KIRIM ARTIKEL

© 2021 KOTOMONO.CO - ALL RIGHTS RESERVED.
DMCA.com Protection Status
No Result
View All Result
  • ESAI
  • NYAS-NYIS
  • UMKM
  • OH JEBULE
  • FIGUR
  • NGULINER
  • PLESIR
  • LOCAL WISDOM
  • PUSTAKA
  • LAINNYA
    • KILASAN
    • NGABUBURIT
    • RELEASE
    • EDUKASI
    • NYASTRA
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Login
  • Sign Up

Kerjasama, Iklan & Promosi, Contact : 085326607696 | Email : advertise@kotomono.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In