Kotomono.co – Bali, merupakan destinasi yang sangat populer di antara para wisatawan. Salah satu tempat yang menjadi daya tarik yang nggak boleh terlewatkan di pulau ini adalah Garuda Wisnu Kencana Cultural Park.
Monumen megah ini memiliki makna simbolis yang mendalam dan menawarkan pengalaman tak terlupakan kepada para pengunjungnya.
Garuda Wisnu Kencana, disingkat GWK adalah sebuah tempat yang luar biasa, yang dikembangkan sebagai taman budaya yang menawarkan berbagai kegiatan seni dan budaya lokal. Sehingga GWK, bukan hanya menjadi tempat rekreasi populer di Bali Selatan, tetapi juga objek wisata yang diminati. Oleh karena itu, hampir setiap agen perjalanan mengemas paket tur di Bali dengan mengunjungi Garuda Wisnu Kencana – GWK Bali sebagai salah satu jadwalnya.
GWK menawarkan daya tarik yang berbeda dengan keindahan dan budaya yang ditampilkan, sehingga menjadi salah satu ikon pariwisata baru di Bali. Oleh karena itu, tidak mengherankan jika Garuda Wisnu Kencana – GWK Bali selalu ramai dikunjungi oleh wisatawan, baik domestik maupun mancanegara, terutama saat liburan tiba.
Jika ini adalah kunjungan pertama saat Anda berlibur ke pulau Dewata Bali, maka objek wisata ini adalah tempat yang harus Anda kunjungi. Sebab letaknya sangat strategis, berdekatan, dan searah dengan objek wisata populer lainnya seperti Pantai Pandawa, Tanjung Benoa, dan Pura Uluwatu.

Daya Tarik Garuda Wisnu Kencana
Monumen Garuda Wisnu Kencana adalah proyek seni monumental yang dimulai pada tahun 1997. Ide dibaliknya adalah menggambarkan keagungan dan kekuatan dari dewa Hindu, Wisnu, yang berinkarnasi dalam bentuk burung Garuda. Pembangunan monumen ini merupakan hasil dari kolaborasi antara pemerintah Indonesia dan seorang seniman terkenal bernama Nyoman Nuarta.
Garuda Wisnu Kencana memiliki makna simbolis yang dalam bagi masyarakat Bali dan Indonesia. Garuda, yang merupakan burung mitologis dalam kepercayaan Hindu, melambangkan kekuatan, keberanian, dan kebebasan. Sedangkan Wisnu, salah satu dewa dalam agama Hindu, melambangkan pemeliharaan dan keseimbangan alam semesta. Monumen ini menjadi representasi visual dari filosofi Hindu yang kaya dan menjadi simbol kebanggaan budaya bangsa Indonesia.
Monumen Garuda Wisnu Kencana memiliki desain yang spektakuler. Tingginya mencapai 121 meter, menjadikannya salah satu patung tertinggi di dunia. Patung Wisnu, yang sedang duduk di atas punggung Garuda, sangat mengesankan dengan detail-detail yang halus dan ekspresi wajah yang kuat. Selain itu, monumen ini juga dikelilingi oleh taman yang luas yang menawarkan pemandangan yang indah dan udara segar.
BACA JUGA: Tips Memilih Villa di Bali dan Rekomendasi Pilihan Terbaiknya
Proses pembangunan Garuda Wisnu Kencana tidaklah mudah. Dibutuhkan waktu bertahun-tahun untuk menyelesaikan proyek ini. Mulai dari pembuatan kerangka logam, penempaan dan perakitan bagian-bagian patung, hingga pemugaran dan pewarnaan akhir, setiap langkah dikerjakan dengan detail dan dedikasi yang tinggi. Proses ini melibatkan ribuan tenaga kerja dan ahli seni yang bekerja sama untuk menciptakan monumen yang memukau ini.
1. Kebun Raya Bali
Selain monumennya, kompleks Garuda Wisnu Kencana juga menawarkan pengunjungnya dengan Kebun Raya Bali yang indah. Kebun ini memiliki berbagai koleksi tanaman yang langka dan unik, termasuk spesies endemik Bali. Para pengunjung dapat menjelajahi kebun ini sambil menikmati keindahan alam dan belajar tentang flora khas Bali.
2. Acara dan Festival
Garuda Wisnu Kencana juga sering menjadi tuan rumah acara dan festival budaya yang menarik. Dalam rangka mempromosikan seni dan budaya Indonesia, monumen ini menjadi tempat diadakannya pertunjukan tari tradisional, konser musik, dan pameran seni. Para pengunjung dapat menikmati kegiatan budaya yang mengesankan dan merasakan kehidupan seni yang kaya di Bali.
GWK Bali menarik perhatian bukan hanya karena patung Garuda Wisnu Kencana yang tegap berdiri, tetapi juga beragam pertunjukan seni tari tradisional Bali yang dimulai dari pukul 10.00 hingga 19.15 witsa.
BACA JUGA: 7 Alternatif Wisata Anak dan Keluarga di Bali yang Bagus Buat Edukasi
Objek wisata di Bali Selatan ini buka setiap hari, mulai pukul 08.00 – 22.00 wita. Anda dapat menikmati berbagai hiburan tanpa biaya tambahan, semuanya dapat disaksikan dengan bebas. Berikut adalah jadwal pertunjukan seni di Garuda Wisnu Kencana Bali:
10.00 – 10.40: Tari Barong dan tarian keris.
11.10 – 11.50: Tari Bali.
12.00 – 12.50: Tari Bali.
13.10 – 13.50: Garuda Wisnu Balet.
14.00 – 14.40: Tari Bali.
15.00 – 15.40: Tari Bali.
16.10 – 17.20: Parade Bali.
17.30 – 18.30: Joged Bungbung.
18.30 – 19.15: Tari Kecak.
Jika Anda ingin menonton sejumlah tarian, Anda dapat bersantai sepanjang hari di GWK Bali ini atau mengatur kunjungan tur sesuai jadwal pertunjukan tari Bali di atas. Anda hanya perlu membayar tiket masuk sekali, selain menikmati keindahan alam sekitarnya, Anda juga dapat menikmati kemegahan patung dan berbagai hiburan yang disediakan.
Harap diketahui bahwa ada biaya tambahan untuk masuk ke dalam patung GWK dan naik ke bagian puncak.
3. Pemandangan dan Keindahan Bali
Salah satu daya tarik utama dari Garuda Wisnu Kencana adalah keindahan dan keunikan patungnya. Pengunjung dapat mengagumi ukiran yang halus, perpaduan warna yang indah, dan ekspresi yang kuat dari patung Wisnu dan Garuda. Selain itu, pemandangan dari atas monumen ini juga menakjubkan, memberikan pandangan luas ke sekitar taman dan pulau Bali.
Dari puncak Garuda Wisnu Kencana, pengunjung dapat menikmati pemandangan yang memukau. Langit biru, lautan yang luas, dan hijaunya pepohonan Bali menciptakan latar belakang yang sempurna untuk mengabadikan momen yang tak terlupakan. Pemandangan matahari terbenam dari monumen ini juga sangat spektakuler dan sering menjadi favorit para fotografer.

8 Fasilitas Menarik di GWK Bali
GWK Bali menawarkan berbagai fasilitas yang akan memanjakan pengunjungnya dengan maksimal. Berikut adalah daftar fasilitas yang tersedia di GWK Bali yang patut Anda ketahui.
1. Kolam Teratai
Salah satu fasilitas utama di GWK adalah Kolam Teratai yang terletak di antara dinding batu kapur yang indah dan dihiasi oleh patung Garuda. Tempat ini sangat mudah diakses dan dapat menampung hingga 7.500 orang, menjadikannya tempat yang sempurna untuk konser atau acara internasional.
BACA JUGA: 5 Rekomendasi Hotel Keluarga di Bali yang Berlokasi Strategis Dibawah 1 Juta Rupiah
2. Plaza Garuda
Plaza Garuda menjadi lokasi favorit untuk sesi foto pra-nikah atau acara yang lebih kecil. Garuda, yang merupakan tunggangan Dewa Hindu Wisnu, melambangkan kesetiaan, kepercayaan, dan pengorbanan. Sebagai simbol nasional Indonesia, Garuda memiliki sifat-sifat berani, bijaksana, kuat, dan disiplin yang menakjubkan.
3. Plaza Wisnu
Terletak di puncak bukit, Plaza Wisnu menawarkan pemandangan pulau yang menakjubkan dan menjadi tempat yang sempurna untuk menikmati matahari terbenam. Di fasilitas ini, Anda akan menemukan sumur suci yang dikenal sebagai Parahyangan Somaka Giri. Secara historis, sumur ini diyakini memiliki kekuatan penyembuhan dan penduduk setempat sering mengunjunginya untuk memberikan persembahan dan mencari pengobatan.
4. Taman Indraloka
Fasilitas selanjutnya adalah Taman Indraloka, di mana Anda dapat merasakan keindahan surga di bumi. Taman tropis ini dihiasi dengan bunga kamboja emas dan heliconia yang subur, menciptakan suasana yang indah untuk pernikahan atau acara kecil menengah.
5. Teater Jalanan
Teater Jalanan merupakan tempat bagi pengunjung untuk menikmati berbagai jenis makanan dan minuman, mulai dari kuliner tradisional Indonesia di Foodcourt hingga kedai kopi terkenal.
Selain itu, pengunjung juga dapat mengunjungi Kencana Souvenirs untuk mendapatkan berbagai macam merchandise tentang GWK Cultural Park atau menciptakan kenangan tak terlupakan di Kencana Photo Studio. Salah satu tambahan terbaru di GWK adalah Asana Artseum, sebuah studio yang menawarkan suasana artistik klasik Indonesia untuk sesi foto dan video.
6. Plaza Kura-Kura
Fasilitas menarik ini terletak di antara Teater Jalanan dan Plaza Wisnu. Di tempat ini, Anda akan menemukan kolam yang dikelilingi oleh pohon kamboja kuno dan pohon palem yang memberikan keteduhan yang menyegarkan.
7. Tirtha Agung
Tirtha Agung terletak di pintu masuk utama Kolam Teratai dan menampilkan dinding batu yang diukir dengan cerita tentang Garuda Wisnu Kencana, dari lahirnya hingga menjadi tunggangan yang dipercayai oleh Dewa Wisnu.
8. Jendela Bali
Fasilitas terakhir yang patut disebutkan adalah restoran Jendela Bali. Pada hari cerah, Anda dapat menikmati pemandangan gunung berapi spektakuler di pulau Bali yang menjulang di dataran selatan. Restoran Jendela Bali menyambut baik kunjungan individu maupun kelompok.
Lokasi dan Aksesibilitas Menuju GWK
Garuda Wisnu Kencana terletak di Jalan Raya Uluwatu, Ungasan, Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali, 80364. Untuk mencapai objek wisata ini, para pengunjung membutuhkan perjalanan sejauh 12 km atau sekitar 30 menit dari Bandara Ngurah Rai. Kompleks ini mudah diakses dengan kendaraan pribadi atau taksi. Ada juga shuttle bus yang tersedia dari beberapa lokasi di Bali. Fasilitas parkir yang luas juga disediakan untuk kenyamanan pengunjung.
Apabila Anda berangkat dari Bandara Ngurah Rai, Anda dapat mengikuti rute Jalan By Pass Ngurah Rai. Setelah itu, masuklah ke Jalan Raya Uluwatu dan lanjutkan perjalanan hingga mencapai jalan Kw. Garuda Wisnu Kencana di Ungasan.
BACA JUGA: Selain Pantai, Ini 4 Wisata Sawah Terasering Instagramable di Bali
Jika Anda memulai perjalanan dari Terminal Bus Mengwi, jarak yang harus ditempuh sekitar 34 km dengan estimasi waktu 1 jam untuk mencapai tujuan. Namun, rute tersebut cukup mudah diikuti. Anda bisa mengikuti Jalan Raya Denpasar – Gilimanuk, kemudian masuk ke Jalan Raya Sempidi, Imam Bonjol, hingga mencapai Jalan Raya Uluwatu. Selanjutnya, beloklah ke kiri dan ikuti jalan tersebut hingga tiba di lokasi yang dituju.
Jika Anda ingin pergi ke Bali dengan menggunakan pesawat menuju Bali. Dan untuk mengatur perjalanan dengan nyaman maka perlu persiapan yang matang, salah satunya adalah ketersediaan tiket pesawat. Selain itu, mencari penginapan terdekat murah di GWK ini juga penting lho.

Harga Tiket Masuk GWK Bali
Untuk menikmati berbagai keindahan dan kenyamanan yang diberikan GWK Bali, Anda perlu membayar harga tiket mulai dari Rp 100.000 hingga Rp 400.000. Namun, tidak menutup kemungkinan bahwa Anda dapat memperoleh harga yang lebih rendah atau mendapatkan potongan harga dari harga aslinya.
Agar dapat menikmati keelokan dan kenyamanan yang ditawarkan oleh GWK Bali, Anda diharuskan membayar sejumlah biaya mulai dari Rp 100.000 hingga Rp 400.000 sebagai tiket masuk. Namun, tak tertutup kemungkinan bahwa Anda bisa mendapatkan harga yang lebih rendah atau diskon dari harga asli. Perhatikan bahwa hal ini dapat mempengaruhi anggaran perjalanan Anda.
Waktu Terbaik untuk Mengunjungi GWK
Untuk menghindari kemacetan lalu lintas dan keramaian, disarankan untuk mengunjungi Garuda Wisnu Kencana di pagi hari atau menjelang sore. Selain itu, mengunjungi monumen ini saat matahari terbenam juga akan memberikan pengalaman yang indah dan pemandangan yang menakjubkan.
Dengan aksesibilitas yang baik dan informasi yang lengkap tentang lokasi Garuda Wisnu Kencana, Anda dapat dengan mudah mencapai monumen ini dan menikmati semua keindahannya.
Selamat berlibur gaes!
Komentarnya gan