• Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Term of Service
  • FAQ
Kotomono.co
No Result
View All Result
  • Login
  • Register
  • ESAI
  • NYAS-NYIS
  • OTOMONO
  • DUNIA GAME
  • K-Popers
  • OH JEBULE
  • FIGUR
  • PLESIR
  • NGULINER
  • LAINNYA
    • KILASAN
    • PUSTAKA
    • KEARIFAN LOKAL
    • UMKM
    • NGABUBURIT
    • NYASTRA
    • EDUKASI
    • RELEASE
  • ESAI
  • NYAS-NYIS
  • OTOMONO
  • DUNIA GAME
  • K-Popers
  • OH JEBULE
  • FIGUR
  • PLESIR
  • NGULINER
  • LAINNYA
    • KILASAN
    • PUSTAKA
    • KEARIFAN LOKAL
    • UMKM
    • NGABUBURIT
    • NYASTRA
    • EDUKASI
    • RELEASE
No Result
View All Result
Kotomono.co
  • ESAI
  • NYAS-NYIS
  • OTOMONO
  • DUNIA GAME
  • K-Popers
  • OH JEBULE
  • FIGUR
  • PLESIR
  • NGULINER
  • LAINNYA

Makna Patung Laki-laki dengan Pose Miring ke Kanan di Semarang Contemporary Art Gallery

swastiti by swastiti
Mei 31, 2022
in OH JEBULE
0
Makna Patung Miring Semarang Contemporary Art Gallery

dok. wirasuryadhini

Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

KOTOMONO.CO – Semalam setelah saya melihat foto dari salah seorang teman di laman instagram dengan latar belakang Semarang Contemporary Art Gallery membuatku ingin mendatangi tempat itu. Bukan tanpa sebab saya punya keinginan seperti itu, saya berfikir bahwa tempat itu unik dan kayaknya asyik buat hunting foto.  Terutama foto menirukan pose miring sebuah patung seorang laki-laki berwarna hijau, sepertinya memang lucu dan unik nih.

Menjawab rasa penasaran yang terus merasuki otak sejak semalam, siang ini saya putuskan untuk ke datang sana. Di tengah terik panasnya Semarang kota, saya nekat bela-belain menaiki motor dan segera tancap gas ke lokasi gallery patung itu berada. Gallery ini sudah berdiri cukup lama, namun entah mengapa hanya saja selama ini saya tak pernah mengunjunginya dan baru kali ini kesampaian buat kesini.

Di lokasi, setelah saya memarkirkan motor sayang langsung bergegas masuk ke gallery. Seperti pada umumnya sebuah gallery, saya diwajibkan untuk membeli tiket masuk terlebih dahulu untuk bisa masuk kesana.

Sebuah tulisan yang terpampang di dinding sebelah penjaga loket, menarik perhatian saya. Tulisan tersebut menjelaskan mengenai asal muasal gedung yang sekarang dijadikan gallery seni ini.

Oh Jebule, gallery ini awalnya adalah tempat tinggal bagi pastur dan tempat ibadah umat Katolik pada tahun 1822, yang kemudian pada tahun 1918 diruntuhkan dan dibangun bangunan baru. Perusahan asuransi pertama di Indonesia “De Indische Lloyd” menempati gedung ini pada tahun 1937.

BACA JUGA: Mengulik Fakta Wingko Babat; Berasal dari Lamongan yang Kadung Terkenal di Semarang

Setelahnya gedung ini juga pernah ditempati sebagai gudang, dealer motor, kantor perusahaan farmasi Tempo serta pabrik sirup fresh. Dan kemudian pada tahun 2007 Chris Darmawan seorang arsitek dari Semarang melakukan konservasi dan tahun 2008 gedung ini digunakan sebagai Semarang Contemporary Art Gallery atau biasa disebut Gallery Semarang.

Gallery Seni Semarang
dok. pribadi swastiti

Gallery ini berada di kota lama Semarang, tepatnya di belakang taman Sri Gunting dan berdekatan dengan gereja Blenduk yang terkenal itu. Tanpa merubah bentuk gedung yang merupakan bangunan lama, gedung ini terlihat klasik dengan cat berwarna putih.

Gallery ini cukup kecil, hanya terdiri dari beberapa ruangan. Yang cukup menarik adalah ruangan yang berada di depan meja petugas tiket, usut punya usut ruangan tersebut merupakan ruang untuk memajang aneka karya dari seniman dari berbagai daerah. Hasil karya yang dipamerkan biasanya berganti-ganti, bisa berupa lukisan, karya dua dimensi atau tiga dimensi. Sewaktu saya datang kesana, karya yang dipamerkan adalah handmade paper.

Sayangnya staf gallery tidak bisa memastikan untuk berapa bulan sekali pergantian karya dilakukan. Mungkin hal ini dilakukan untuk memancing pengunjung datang lagi dan lagi agar sering melihat karya seni apalagi yang dipamerkan.

BACA JUGA: 11 Tempat Kuliner Hits Semarang yang Sayang Untuk Dilewatkan

Ruang pamer ini terdiri dari dua lantai dengan dinding bercat putih yang dikelilingi karya seni. Siang itu gallery tidak terlalu ramai pengunjung, hanya ada beberapa orang yang melihat-lihat dan berfoto didepan lukisan yang dipajang sehingga saya bisa puas memandangi satu per satu karya yang ditampilkan.

Ruang Pamer Semarang Contemporary Art Gallery
dok. wirasuryadhini

Setelah keyang melihat karya seni di lantai satu dan dua, saya coba keluar dari ruangan tersebut menuju ruang seberang, yakni sebuah ruang outdoor dengan dekorasi beberapa patung dan sebuah kafetaria. Ada sebuah patung yang menarik perhatian saya, yaitu patung laki-laki dengan tinggi sekitar 3 meter yang berada di tengah jalan setapak, inilah patung yang membuatku penasaran dengan gallery ini. Patung yang seluruh badannya bercat hijau itu mempunyai rambut keriting, memakai kaos dan celana panjang tanpa memakai alas kaki.

Badan patung ini mendoyong ke kanan dengan kedua kaki rapat. Tangan kanan dan kiri juga ikut berayun ke kanan. Banyak pengunjung yang berfoto disebelah patung itu dengan menirukan gaya miring yang ternyata susah untuk ditiru, pose para pengunjung yang mencoba menirukan tidak ada yang mirip blass.

BACA JUGA: Koenokoeni Cafe Gallery, Kafe Resto dengan Kearifan Lokal di Semarang

Bahkan pose-pose mereka cenderung lucu dan aneh karena menahan agar tidak jatuh ke kanan. Saya pun beruSaha mati-matian untuk mengikuti pose dari si patung hijau ini tetapi tidak pernah berhasil, kaki kanan saya hanya bisa berdiri tegak untuk menopang badan tidak jatuh. Kalo ada yang jibleg bisa sama persis sama yang di patung, saya acungi dua jempol deh.

Dari susahnya meniru pose sang patung, saya kok jadi tertarik dengan makna yang ingin disampaikan sama yang pembuatnya.

Seniman penggagas patung miring itu adalah Budi Kustarto, yang merupakan seorang seniman terkenal dari Jawa Tengah. Menurut staf gallery, posisi patung itu menggambarkan seseorang yang berusaha untuk melawan gravitasi, manusia biasa tidak bisa berdiri dengan posisi seperti itu di permukaan yang datar, patung itu berdiri di tanah miring. Itulah mengapa patung tersebut mempunyai judul “miring lantai kanan tinggi”.

Patung Miring Lantai Kanan TinggiMungkin makna dari patung itu adalah bahwa tak ada manusia yang dapat melawan kehendak gaya gravitasi, hal itu dibuktikan dari tidak adanya pengunjung yang berhasil mengikuti gaya patung itu. Oh jebule seperti itu tho. Pancen sebuah karya seni itu memang mempunyai arti yang kadang hanya dimengerti oleh si pencipta karya tersebut.

BACA JUGA: Destinasi Tempat Wisata Hits dan Terbaru Di Semarang

Saya jadi berfikiran kalau seorang seniman itu adalah orang-orang cerdas dengan pemikiran yang tidak semua orang memilikinya, kadang nyeleneh dan tidak disangka-sangka. Sehingga terkadang kita sebagai orang awam yang kurang mengerti seni akan memerlukan penjelasan akan sebuah karya seni.

Selepas puas menikmati suasana gallery dan fota-foto di Semarang Contemporary Art Gallery, saya pun beranjak pergi dengan menyimpan kisah menarik tentang seni ini. Jika kalian datang ke Semarang, jangan lupa kunjungi Gallery Semarang ini dan cobalah untuk foto dengan meniru gaya patung laki-laki itu, siapa tau kalian adalah orang pertama yang bisa menirukan gayanya.

BACA JUGA Tulisan-tulisan menarik dari Swastiti lainnya.

Tags: Gallery SemarangKota semarangOh JebulePortal SemarangSemarangSemarang Contemporary Art GalleryWisata Semarang

Mau Ikutan Menulis?

Kamu bisa bagikan esai, opini, pengalaman, uneg-uneg atau mengkritisi peristiwa apa saja yang bikin kamu mangkel. Karya Sastra juga boleh kok. Sapa tahu kirimanmu itu sangat bermanfaat dan bisa dibaca oleh jutaan orang. Klik Begini caranya


swastiti

swastiti

Nama : Swastiti Pekerjaan : Karyawan swasta Hobi : Membaca & menulis

Sapa Tahu, Tulisan ini menarik

Wisata Hits Semarang - Dusun Semilir

Dusun Semilir Semarang, Wisata Hits Berkonsep Eco Park di Jawa Tengah

Juni 18, 2022
210
Kuliner Semarang - Koenokoeni Cafe Gallery

Koenokoeni Cafe Gallery, Kafe Resto dengan Kearifan Lokal di Semarang

Mei 20, 2022
180
Mengulik Asal Muasal Sejarah Wingko Babat

Mengulik Fakta Wingko Babat; Berasal dari Lamongan yang Kadung Terkenal di Semarang

Mei 13, 2022
174
Driver Ojol di Semarang Ketipu Rp65 Juta Modus Undian Berhadiah

Driver Ojol di Semarang Tertipu Modus Undian Berhadiah, Tabungan Rp64 Juta Ludes

April 20, 2022
193
Nasi Tempong Mak Ros Madiun

Cerita Pandemi Bawa Berkah Bagi Penjual Nasi Tempong Khas Banyuwangi

April 7, 2022
197
Memaknai Tradisi Megengan

Memaknai Tradisi Megengan

Maret 29, 2022
423
Load More


Ada Informasi yang Salah ?

Silakan informasikan kepada kami untuk segera diperbaiki. Pliss "Beritahu kami" Terima kasih!


TERBARU

Mengkaji Makna dan Tujuan Pendidikan Lewat Pemikiran Ibnu Khaldun

Fransis Pizza: Tempat Nguliner Tersembunyi Jogja yang Hanya Buka Dua Hari

Lewat Drama Shooting Stars Kita Jadi Tahu Huru-hara Dibalik Industri Hiburan Korea Selatan

Yakin Deh, Cuma Program Batik TV Ini yang Nggak Mengecewakan

Kehebatan Mobil Listrik Hyundai Ioniq 5 yang Perlu Kamu Tahu

Doa untuk Semesta

BTS Putuskan Hiatus, Rasa-rasanya Seakan Bubar Alon-alon

LAGI RAME

Wisata Tegal - Villa Guci Forest

Wisata Hits Terbaru Tegal di Villa Guci Forest

Mei 17, 2022
2.7k
Burung Kicau Terbaik 2022

Ini Lho 7 Burung Kicau yang Menjadi Primadona di Tahun 2022

Juni 16, 2022
844
Cafe Hits Batang Hello Beach

20 Cafe Hits Kekinian di Kabupaten Batang yang Keren Abis Buat Nongki-Nongki

Februari 13, 2022
4.1k
Wisata hits Purwokerto - Menggala Ranch

Menggala Ranch Banyumas, Wisata Ala View New Zealand di Jawa Tengah

Mei 25, 2022
739
Wisata Pekalongan Pantai Pasir Kencana

New Taman Wisata Pantai Pasir Kencana Kota Pekalongan

Maret 10, 2022
7.1k
Wisata Hits Terbaru Jogja di HeHa Ocean View

Wisata Hits Terbaru Jogja di HeHa Ocean View

Maret 3, 2022
2.5k
Forest Kopi Batang

Inilah 10 Tempat Kuliner di Batang Paling Direkomendasikan untuk Wisatawan

April 9, 2020
30k
Landmark Dieng

Wisata ke Dieng Lewat Jalur Pekalongan

September 7, 2018
13.1k
Legenda Dewi Lanjar Pantai Utara

Kisah Legenda Asal-usul Dewi Lanjar

Agustus 12, 2016
34.8k
Sate Winong Mustofa Purworejo

10 Rekomendasi Kuliner Enak di Purworejo Tahun 2022

November 9, 2021
1.5k

TENTANG  /  DISCLAIMER  /  KERJA SAMA  /  KRU  /  PEDOMAN MEDIA SIBER  /  KIRIM ARTIKEL

© 2021 KOTOMONO.CO - ALL RIGHTS RESERVED.
DMCA.com Protection Status
No Result
View All Result
  • ESAI
  • NYAS-NYIS
  • OTOMONO
  • DUNIA GAME
  • K-POPers
  • OH JEBULE
  • FIGUR
  • NGULINER
  • PLESIR
  • PUSTAKA
  • LAINNYA
    • KILASAN
    • KEARIFAN LOKAL
    • UMKM
    • NGABUBURIT
    • NYASTRA
    • EDUKASI
    • RELEASE
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Login
  • Sign Up

Kerjasama, Iklan & Promosi, Contact : 085326607696 | Email : advertise@kotomono.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In