• Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Term of Service
  • FAQ
Kotomono.co
  • Login
  • Register
  • ESAI
  • NYAS-NYIS
  • KILASAN
  • OTOMONO
  • K-Popers
  • OH JEBULE
  • FIGUR
  • PLESIR
  • NGULINER
  • LAINNYA
    • PUSTAKA
    • KEARIFAN LOKAL
    • UMKM
    • NGABUBURIT
    • NYASTRA
    • EDUKASI
    • RELEASE
No Result
View All Result
  • ESAI
  • NYAS-NYIS
  • KILASAN
  • OTOMONO
  • K-Popers
  • OH JEBULE
  • FIGUR
  • PLESIR
  • NGULINER
  • LAINNYA
    • PUSTAKA
    • KEARIFAN LOKAL
    • UMKM
    • NGABUBURIT
    • NYASTRA
    • EDUKASI
    • RELEASE
No Result
View All Result
Kotomono.co
No Result
View All Result
  • ESAI
  • NYAS-NYIS
  • KILASAN
  • OTOMONO
  • K-Popers
  • OH JEBULE
  • FIGUR
  • PLESIR
  • NGULINER
  • LAINNYA
Museum Jenderal Soeharto Yogyakarta

Foto: Umar Wicaksono | Vice.com

Museum Soeharto, Tempat Kita Tombo Kangen Dengan Sosok Presiden Kedua RI

Lestari Nurhadi by Lestari Nurhadi
Juni 3, 2022
in ESAI
0
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

KOTOMONO.CO – Ingin mengenal lebih dekat sosok presiden ke-2 Indonesia? Kamu bisa datang ke museum Soeharto. Berbagai koleksi pribadi dan hal yang berkaitan dengan beliau dapat ditemui di sana. Inisiatif pembangunan museum ini dari adik tiri satu ibu namun beda ayah, Probosutedjo sebagai bentuk darma bakti kepada sang kakak.

Adik kesayangan ini memang dari dulu dekat dengan Presiden Soeharto. Museum tersebut merupakan wujud filosofi Jawa, “mikul duwur, mendem jero”. Artinya mengangkat kebaikan orang yang dihormati dan menutupi semua kekurangannya.

Sejarah kelahiran Presiden Soeharto

Presiden RI kedua yang memegang jabatan selama lebih dari 30 tahun ini lahir pada tanggal 8 Juni tahun 1921 bertepatan dengan 1 Syawal 1339 H. Lahir dari ibu bernama Soekirah dan ayah Kertosudiro di desa Kemusuk.

Tempat lahir beliau yang berupa senthong atau kamar dalam bahasa Jawa, pondasinya sampai sekarang tidak berubah. Kedua orang tuanya bercerai ketika Soeharto masih kecil dan beliau dititipkan kepada Kromodihardjo, seorang dukun bayi.

Sang ibu kemudian menikah dengan Atmopawiro dan mempunyai 7 anak, salah satunya H Probosutedjo. Ketika usia 4 tahun sang ibu mengambil dan mengasuhnya kembali. Namun kemudian menyerahkan kepada adiknya untuk mengasuh Soeharto kecil.

Sebelum menjadi tentara, Soeharto bekerja sebagai karyawan bank desa. Pak Harto mengawali karir militer pada tahun 1940 setelah lolos tes tentara kerajaan Belanda sebagai kopral. Karirnya terus berkembang dan menjabat sebagai presiden dari tahun 1968 sampai 1998.

Museum Soeharto

Memasuki kawasan museum yang terletak di desa Kemusuk, Argomulyo, Bantul, kamu akan disambut dengan patung Pak Harto berukuran besar. Replika presiden RI kedua ini berdiri gagah di samping tiang bendera merah putih.

Peresmian museum HM Soeharto dilakukan oleh H Probosutedjo dan Mbak Tutut, putri pertama beliau pada tanggal 8 Juni 2013. Total bangunan museum cukup luas, yaitu 3260m². Setelah melewati patung pak Harto, pengunjung akan sampai pada gedung yang berupa joglo. Fungsinya sebagai tempat untuk memutar film dokumenter Soeharto.

BACA JUGA: Honda Astrea, Motor Sejuta Umat yang Hits Pada Era-nya

Dalam wilayah museum tersebut terdapat beberapa ruangan yang memudahkan pengunjung untuk menyaksikan bagian sejarah dari perjuangan Pak Harto. Namun sebaiknya pengunjung menyaksikan semua sehingga lebih paham perjuangan dan peran presiden RI ke-2 ini bagi bangsa Indonesia.

Pengunjung selanjutnya bisa menyaksikan video tentang kisah hidup Pak Harto. Durasi waktu pemutaran video selama kurang lebih 15 menit di ruangan berbentuk pendopo yang bisa muat ratusan orang.

Usai menonton video, kamu bisa memasuki ruangan museum yang cukup megah berisi informasi serba digital. Ruang informasi ini juga berisi tentang kisah Pak Harto ketika menjadi pasukan gerilya dan berperan dalam Serangan Umum 11 Maret (SUPERSEMAR) di Yogyakarta.

Peran Pak Harto sebagai Pangkostrad sekaligus sebagai panglima penumpasan G-30-S-PKI, sebagai Panglima Mandala Trikora, Presiden RI, dan sampai lengsernya Soeharto di tahun 1998. Setelah keluar dari ruangan museum, kamu masih bisa melihat petilasan Pak Harto yang lain, seperti sumur, bagian rumah yang masih asli, dan lainnya.

BACA JUGA: Menyukai Musik Reggae Itu Nggak Harus Berambut Gimbal, Titik!

Untuk menikmati museum secara keseluruhan perlu waktu sekitar satu jam. Mengunjungi museum ini serasa membuka kembali kenangan lama sejarah Indonesia. Soeharto adalah bintang utama dari sejarah tersebut.

Apa yang kamu bisa peroleh setelah mengunjungi museum Soeharto?

Lewat museum ini Soeharto dikenang dan tetap hidup dalam hati masyarakat Indonesia. Buat kamu yang hobi melihat benda-benda bersejarah, menyukai traveling, Museum Soeharto bisa menjadi alternatif tujuan jalan-jalan selanjutnya.

Museum ini juga bisa menjadi pilihan liburan sekaligus belajar sejarah perjuangan Presiden kedua RI. Kamu juga bisa menambah pengetahuan dan jiwa patriot. Rasa nasionalisme dan cinta terhadap tanah air pun bisa meningkat.

BACA JUGA: 4 Sosok Penting Pelopor Penerbangan Dunia

Tamu yang datang untuk menikmati sejarah pejuang bangsa Indonesia ini tidak dipungut biaya sama sekali atau gratis. Pengunjung hanya perlu menyiapkan uang untuk membayar parkir saja.

Berbagai fasilitas juga cukup lengkap. Tersedia tempat parkir yang luas, mushola dan toilet. Bagi yang berasal dari luar kota, terdapat banyak homestay sekitar museum yang nyaman untuk menginap.

Museum Soeharto bisa menjadi tempat untuk belajar sejarah perjuangan bapak pembangunan Indonesia ini. Inisiatif keluarga, terutama sang adik, H Probosutedjo memudahkan seluruh pengunjung untuk mengenal lebih dekat dan meneladani kepatriotan pak Harto.

BACA JUGA Tulisan-tulisan menarik dari Lestari Nurhadi lainnya.

Tags: EsaiMuseum SoehartoOrde BaruSupersemar

Mau Ikutan Menulis?

Kamu bisa bagikan esai, opini, pengalaman, uneg-uneg atau mengkritisi peristiwa apa saja yang bikin kamu mangkel. Karya Sastra juga boleh kok. Sapa tahu kirimanmu itu sangat bermanfaat dan bisa dibaca oleh jutaan orang. Klik Begini caranya


Lestari Nurhadi

Lestari Nurhadi

Suka menulis, suka membaca dan juga suka kamu

Sapa Tahu, Tulisan ini menarik

Perdebatan soal Mendukung Perpeloncoan saat Ospek

Soal Perpeloncoan, Masihkah Kita Mendukung Soe Hok Gie?

Agustus 12, 2022
163
Film Pendek Menanti Keajaiban

4 Film Pendek Keren yang Bisa Kamu Tonton Gratis di Youtube

Juli 29, 2022
162
Menanggulangi Wabah Cacar Monyet

Kiat Agar Indonesia Bisa Sukses Menanggulangi Wabah Cacar Monyet

Juli 28, 2022
181
Mengenal Filsafat Stoa - Stoikisme

Stoikisme, Jalan Damai Mengenal Diri Sendiri Sebagai Kunci Hidup Tenang

Juli 27, 2022
239
Alasan Hobi Orang Dewasa yang Gemar Nonton Kartun itu Layak Diapresiasi

Alasan Hobi Orang Dewasa yang Gemar Nonton Kartun itu Layak Diapresiasi

Juli 22, 2022
186
Cibiran akan kesuksesan orang lain

Soal Rivalitas Kehidupan yang Kalau Dipikir Itu Mending Lucu

Juli 20, 2022
156
Load More


Ada Informasi yang Salah ?

Silakan informasikan kepada kami untuk segera diperbaiki. Pliss "Beritahu kami" Terima kasih!


TERBARU

Taeyeon SNSD: dari Leader Grup, Solois, hingga Anggota Variety Show

OTT Bupati Pemalang oleh KPK, Diduga Suap dan Jual Beli Jabatan

Derasnya Dukungan pada Karyawan Alfamart yang Diancam UU ITE

Kiat Agar Batik TV Makin Banyak Ditonton Orang

Menghadiri Diskusi Kesetaraan Gender yang Bias Gender

Silang Pendapat Polri dan Presiden Jokowi Soal Kasus Brigadir J

Talaga Pineus Riverside Camp Itu Tempat Camping Asyik Tanpa Ribet

LAGI RAME

Wisata Jepara - Karimun Jawa

18 Wisata Hits Jepara Terbaru 2022 Wajib Kamu Kunjungi

April 10, 2022
2k
Batik Motif Jlamprang Pekalongan

Sejarah Batik Jlamprang Motif Khas Kota Pekalongan

Agustus 25, 2017
10.2k
Wisata hits Purwokerto - Menggala Ranch

Menggala Ranch Banyumas, Wisata Ala View New Zealand di Jawa Tengah

Mei 25, 2022
1.7k
Wisata Tegal - Villa Guci Forest

Wisata Hits Terbaru Tegal di Villa Guci Forest

Mei 17, 2022
7.7k
Sate Winong Mustofa Purworejo

10 Rekomendasi Kuliner Enak di Purworejo Tahun 2022

November 9, 2021
2.4k
Wisata Pekalongan Pantai Pasir Kencana

New Taman Wisata Pantai Pasir Kencana Kota Pekalongan

Maret 10, 2022
7.8k
Peta Wilayah Kebulen

Sejarah Asal-usul Kelurahan Kebulen Kota Pekalongan

Desember 9, 2019
1k
Makanan Khas Batang Yang Terkenal Enak dan Menggoda Selera - Serabi Kali Beluk Batang

7 Makanan Khas Batang Yang Terkenal Enak dan Menggoda Selera

April 17, 2020
5.4k
Burung Kicau Terbaik 2022

Ini Lho 7 Burung Kicau yang Menjadi Primadona di Tahun 2022

Juni 16, 2022
1.5k
Ciri Bahasa Pekalongan

3 Ciri Khas Bahasa Unik Wong Pekalongan

Januari 24, 2017
8.2k

TENTANG  /  DISCLAIMER  /  KERJA SAMA  /  KRU  /  PEDOMAN MEDIA SIBER  /  KIRIM ARTIKEL

© 2021 KOTOMONO.CO - ALL RIGHTS RESERVED.
DMCA.com Protection Status
No Result
View All Result
  • ESAI
  • NYAS-NYIS
  • KILASAN
  • OTOMONO
  • K-POPers
  • OH JEBULE
  • FIGUR
  • NGULINER
  • PLESIR
  • PUSTAKA
  • LAINNYA
    • KEARIFAN LOKAL
    • UMKM
    • NGABUBURIT
    • NYASTRA
    • EDUKASI
    • RELEASE
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Login
  • Sign Up

Kerjasama, Iklan & Promosi, Contact : 085326607696 | Email : advertise@kotomono.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In