• Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Term of Service
  • FAQ
Kotomono.co
No Result
View All Result
  • Login
  • Register
  • ESAI
  • NYAS-NYIS
  • OTOMONO
  • DUNIA GAME
  • K-Popers
  • OH JEBULE
  • FIGUR
  • PLESIR
  • NGULINER
  • LAINNYA
    • KILASAN
    • PUSTAKA
    • KEARIFAN LOKAL
    • UMKM
    • NGABUBURIT
    • NYASTRA
    • EDUKASI
    • RELEASE
  • ESAI
  • NYAS-NYIS
  • OTOMONO
  • DUNIA GAME
  • K-Popers
  • OH JEBULE
  • FIGUR
  • PLESIR
  • NGULINER
  • LAINNYA
    • KILASAN
    • PUSTAKA
    • KEARIFAN LOKAL
    • UMKM
    • NGABUBURIT
    • NYASTRA
    • EDUKASI
    • RELEASE
No Result
View All Result
Kotomono.co
  • ESAI
  • NYAS-NYIS
  • OTOMONO
  • DUNIA GAME
  • K-Popers
  • OH JEBULE
  • FIGUR
  • PLESIR
  • NGULINER
  • LAINNYA
Meme Pilkada Pekalongan

Ilustrasi : made-blog

Nonton Debat Pilkada, Berasa Makan Klepon Tanpa Kinco

Nggak Ada Crot-Crotnya Gitu, Mending Ngopi aja yuk!

Ribut Achwandi by Ribut Achwandi
November 13, 2020
in NYAS-NYIS
0
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

KOTOMONO.CO – Di ruang tamu yang tak begitu luas, saya sibuk menerima tiga orang tamu. Tamu pertama saya namanya Nadyo Utomo. Dia murid baru saya, juga pentolan dan pendiri Komunitas Teras Imajinasi, sebuah perkumpulan anak-anak muda yang sedang segar-segarnya berkreasi. Tamu kedua saya adalah bosnya cintapekalongan.com, mas Angga namanya. Tamu ketiga, Om Arsyad, si redaktur cintapekalongan.com yang juga dikenal sebagai penulis di Terminal Mojok.

Seperti biasa, empat cangkir kopi tersaji di meja tamu yang mungil. Aromanya mengusik bulu hidung dan membuat ingin segera menyeruputnya. Tapi, kalau dilihat dari uapnya, tampaknya kopi seduhan istriku itu bisa merusak cita rasa kopi di lidah. Akhirnya, hasrat untuk menyeruput kopi itu kami tunda untuk beberapa saat.

Di sela-sela masa tenggang itu, obrolan pun berlangsung. Topik pertama yang kami bahas tidak lain menyoal gagasan-gagasan untuk mengembangkan cintapekalongan.com menjadi media alternatifnya generasi milenial. Kami bertukar ide mulai dari desain, konten, juga hal-hal apa yang paling mungkin bisa dilakukan untuk membuat cintapekalongan.com menancap di hati para pembacanya. Apalagi di era serba digital dan dihiasi oleh tayangan-tayangan audio visual. Tentu, itu tantangan besar bagi kami.

Well, singkat cerita, namanya juga obrolan pastinya ya ngalor–ngidul. Topik-topik yang kami bahas pun seperti bola bekel yang berloncatan. Tapi ya tetep menggunakan protokol kesehatan, artinya nggak sampai adu jotos. Lha kalau sampai adu jotos itu kan namanya sudah nggak sehat, baik secara fisik maupun secara akal. Ya kan? Masa, paling obrolan santai kok sampai adu jotos.

Ribut_Ava

Nah, ngomong-ngomong soal adu argumentasi, tiba-tiba salah seorang tamu saya ada yang mengingatkan saya pada agenda keren yang sedang tayang pada malam itu (Rabu, 11 November 2020). Kabar yang nyangkut ke telinga saya, malam itu ada acara debat orang-orang hebat di salah satu hotel di Pekalongan. Juga tayang di televisi lokal, TVRI dan radio kesayangan orang Pekalongan yang tagline-nya News, Interaktif, dan Solutif. Tahu kan radio mana? Yup, itu radio yang didanai APBD Kota Pekalongan.

Kami lantas saling menanya, kenapa nggak hadir di acara itu. Jawab saya sih simpel aja, karena nggak merasa diundang dan memang nggak terima undangan dari penyelenggara acara debat. Mungkin karena saya belum dikategorikan sebagai orang “penting” di kota yang luasnya cuma 45 kilometer persegi ini. Atau mungkin saja karena kuotanya dibatasi. Maklum masih ada corona yang sedang berkeliaran.

Baca juga : Jangan Ngimpi Nama Kelurahan Bisa Beneran Kembali

Tapi, rasa-rasanya kami sepemahaman soal acara debat itu. Waktu itu kami berasumsi, paling acara debatnya bikin ngantuk. Nggak ada serunya. Alias ya semacam lomba pidato dari masing-masing calon yang sedang berkontes.

Jam pada sudut kanan bawah layar laptop yang belum saya matikan itu menunjuk angka 22.00. Itu artinya waktu diskusi habis. Saya mesti mengengkol kick starter sepeda motor, kemudian memainkan gagang gas motor untuk segera tiba di studio radio tempat saya siaran. Dua jam saya nyerocos siaran bareng host kondang Opix Hitamarang. Host gundul dengan jenggot lebat dan panjang itu. Kami bercuap-cuap tanpa sedikit pun memedulikan kabar yang nyangkut di telinga saya itu tadi. Ya, karena memang bagi kami yang membawakan acara kesayangan para pendengar, “Wedangan”, masalah debat tidak masuk dalam kriteria obrolan kami di udara. Acara wedangan sekadar hiburan yang renyah bak kerupuk. Kriuk-kriuk.

Tapi, salah seorang penggemar acara “Wedangan” tiba-tiba menelepon. Dari telepon itu ia menanyakan saya kenapa nggak ikut hadir di acara debat. Saya jawab saja enteng, lagi ada tugas negara. So, nggak bisalah saya ikut hadir. Lagian memang nggak tertarik untuk menonton debat.

Selesai menjalankan tugas negara sebagai seorang lelaki penghibur, motor saya lajukan lagi. Pulang ke rumah. Jarak tempuhnya sih nggak terlampau jauh. Cuma sekitar 10 menit dalam kecepatan normal. Nggak ngebut dan nggak lambat.

Tiba-tiba saya penasaran. Saya buka laptop. Lalu saya klik google chrome dan mengetikkan huruf “y”. Pada kotak panjang di bagian atas google chrome tertulis “youtube.com”. Langsung saya pencet tombol enter. Maka tampillah halaman youtube. Saya cari link tayangan debat yang tadi ditanyakan itu dan ketemu. Walah, tertera pada video itu durasi tayangan, 2:19:43. Durasi yang teramat boros dan bikin bosen deh kayaknya.

Tapi, demi mendapatkan kepuasan, saya klik dan menontonnya penuh. Lumayan, bikin bosen. Dari segmen ke segmen debat itu saya tidak mendapatkan kesegaran. Malah kedua calon yang sedang bertarung seperti sedang mengobrolkan soal visi misi yang serupa. So, kalau visi misinya sama, lha terus buat apa ada debat?

Pilkada 2020 Kota Pekalongan
Ilustrasi Pilkada 2020

Sudah gitu, cara pembawaan para calon berkesan seperti saling bergantian ngasih sambutan pada acara tujuh belasan di RT. Nggak ada saling tukar gagasan, apalagi saling menyanggah pendapat. Kan nggak seru banget! Tapi biar nggak seru, saya tetap mengikuti. Ya, siapa tahu ada menit-menit tertentu yang menegangkan.

Ternyata, ekspektasi saya meleset. Ibarat sinetron, debat ini antiklimaks. Malah nggak ada klimaksnya. Masih mending nonton sinetron Indosiar yang bikin emak–emak terharu biru. Lha ini, kalau dilihat dari aspek entertaintment sama sekali nggak menghibur. Jadi, acara debat kemarin itu seperti kita makan klepon tapi nggak ada sensasi kinconya yang meledak di dalam mulut. Nggak ada crot–crotnya sama sekali. So, kayaknya enakan dibikinin acara ngopi bareng aja deh. Atau bikin aja podcast.

Baca juga : Penggabungan Kelurahan Tak Mungkin Mengusik Sejarah Lho

Meski begitu, saya masih cukup terhibur nonton tayangan debat itu. Setidaknya saya bisa menikmati penampilan moderator yang tampil lebih elegan. Mereka tampil meyakinkan. Apalagi host ceweknya mbak Elizabeth Sudira. Mampu mengalihkan perhatianku. Ahai!

Ngantuk menyerang. Rupanya jam di laptop sudah menunjukkan pukul 04.30. Saya matikan laptop, matikan lampu di ruang tamu dan berangkat menemui mimpi. Tidur sebentar, sekadar nge-charge tenaga untuk pagi hingga siang yang sibuk, karena harus menyiapkan materi siaran Kojah Sastra. Dah gitu aja cerita ini diakhiri. Selamat menikmati klepon tanpa kinco!

Tags: EsaiOpiniPekalongan InfoPilkada Pekalongan

Mau Ikutan Menulis?

Kamu bisa bagikan esai, opini, pengalaman, uneg-uneg atau mengkritisi peristiwa apa saja yang bikin kamu mangkel. Karya Sastra juga boleh kok. Sapa tahu kirimanmu itu sangat bermanfaat dan bisa dibaca oleh jutaan orang. Klik Begini caranya


Ribut Achwandi

Ribut Achwandi

Kepala Redaksi
Ngedanlah asal nggak bikin orang lain jadi edan.

Sapa Tahu, Tulisan ini menarik

Tiga tujuan pendidikan yang dirumuskan Ibnu Khaldun

Mengkaji Makna dan Tujuan Pendidikan Lewat Pemikiran Ibnu Khaldun

Juni 24, 2022
147
Batik TV Kota Pekalongan

Yakin Deh, Cuma Program Batik TV Ini yang Nggak Mengecewakan

Juni 21, 2022
175
Kisah Pemuda Miskin yang Memeluk Raja

Kisah Pemuda Miskin yang Memeluk Raja

Juni 17, 2022
181
Burung Kicau Terbaik 2022

Ini Lho 7 Burung Kicau yang Menjadi Primadona di Tahun 2022

Juni 16, 2022
877
Mie Ayam Jogja Istimewa Pak Jono

Mie Ayam Jogja Istimewa “Pak Jono” Udah Ngeksis di Pekalongan Sejak 2009

Juni 14, 2022
230
Memulai Bisnis Fotografi unutk Pemula

Mau Bikin Usaha Fotografi? Begini Caranya!

Juni 12, 2022
148
Load More


Ada Informasi yang Salah ?

Silakan informasikan kepada kami untuk segera diperbaiki. Pliss "Beritahu kami" Terima kasih!


TERBARU

Perjalanan aespa menemukan Black Mamba di Kwangya

Mengkaji Makna dan Tujuan Pendidikan Lewat Pemikiran Ibnu Khaldun

Fransis Pizza: Tempat Nguliner Tersembunyi Jogja yang Hanya Buka Dua Hari

Lewat Drama Shooting Stars Kita Jadi Tahu Huru-hara Dibalik Industri Hiburan Korea Selatan

Yakin Deh, Cuma Program Batik TV Ini yang Nggak Mengecewakan

Kehebatan Mobil Listrik Hyundai Ioniq 5 yang Perlu Kamu Tahu

Doa untuk Semesta

LAGI RAME

Wisata Tegal - Villa Guci Forest

Wisata Hits Terbaru Tegal di Villa Guci Forest

Mei 17, 2022
3.1k
Cafe Hits Batang Hello Beach

20 Cafe Hits Kekinian di Kabupaten Batang yang Keren Abis Buat Nongki-Nongki

Februari 13, 2022
4.2k
Wisata hits Purwokerto - Menggala Ranch

Menggala Ranch Banyumas, Wisata Ala View New Zealand di Jawa Tengah

Mei 25, 2022
848
Burung Kicau Terbaik 2022

Ini Lho 7 Burung Kicau yang Menjadi Primadona di Tahun 2022

Juni 16, 2022
877
Wisata Pekalongan Pantai Pasir Kencana

New Taman Wisata Pantai Pasir Kencana Kota Pekalongan

Maret 10, 2022
7.2k
Sate Winong Mustofa Purworejo

10 Rekomendasi Kuliner Enak di Purworejo Tahun 2022

November 9, 2021
1.6k
Wisata Hits Terbaru Jogja di HeHa Ocean View

Wisata Hits Terbaru Jogja di HeHa Ocean View

Maret 3, 2022
2.5k
Forest Kopi Batang

Inilah 10 Tempat Kuliner di Batang Paling Direkomendasikan untuk Wisatawan

April 9, 2020
30k
Legenda Dewi Lanjar Pantai Utara

Kisah Legenda Asal-usul Dewi Lanjar

Agustus 12, 2016
34.8k
Landmark Dieng

Wisata ke Dieng Lewat Jalur Pekalongan

September 7, 2018
13.1k

TENTANG  /  DISCLAIMER  /  KERJA SAMA  /  KRU  /  PEDOMAN MEDIA SIBER  /  KIRIM ARTIKEL

© 2021 KOTOMONO.CO - ALL RIGHTS RESERVED.
DMCA.com Protection Status
No Result
View All Result
  • ESAI
  • NYAS-NYIS
  • OTOMONO
  • DUNIA GAME
  • K-POPers
  • OH JEBULE
  • FIGUR
  • NGULINER
  • PLESIR
  • PUSTAKA
  • LAINNYA
    • KILASAN
    • KEARIFAN LOKAL
    • UMKM
    • NGABUBURIT
    • NYASTRA
    • EDUKASI
    • RELEASE
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Login
  • Sign Up

Kerjasama, Iklan & Promosi, Contact : 085326607696 | Email : advertise@kotomono.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In