KOTOMONO.CO – Sejarah Tradisi Balon Udara di Pekalongan, Setiap tanggal 8 Syawal atau 7 hari setelah hari raya idul fitri , masyarakat kota pekalongan akan melakukan sebuah tradisi yang unik. Yakni tradisi melepas Balon Udara beraneka ragam bentuk dan warna yang disertai dengan mercon atau petasan. Tradisi Balon udara ini cuma ada dua di jawa tengah,yakni di Wonosobo dan Pekalongan.
Biasanya yang membuat Balon – Balon Unik ini adalah para pemuda kampung di tiap wilayah atau desa yang sangat kreatif. Mereka bergotong royong untuk membuat Balon udara ini dengan meminta sumbangan seikhlasnya kepada warga. Material untuk membuat balon ini juga beragam mulai dari berbahan Plastik warna hingga kertas warna-warni.

Dan Balon Udara ini dilepaskan antara pukul 06.00 sampai 08.00 pagi. Jadi pada jam-jam tersebut,langit Kota Pekalongan akan terasa medan peperangan yang banyak bom dijatuhkan di udara. Ada kesan gengsi tersendiri antar kampung atau bagi pemuda-pemuda yang membuat balon unik ini.
Setelah Balon Udara ini dilepaskan akan menimbulkan rasa suka cita dan kepuasan tersendiri. Dan ini yang menjadi ciri khas Pekalongan saat merayakan hari ke-8 Bulan Syawal.

Sejarah Tradisi Balon Udara di Pekalongan :
Awalnya Tradisi melepas Balon Udara yang beraneka ragam bentuk dan warna dilakukan oleh warga Indo-Eropa yang menetap di Kota Pekalongan saat penjajahan Belanda. Kemudian untuk Tradisi Petasannya , dibawa oleh warga keturunan Tionghoa alias China ketika merayakan suatu hari raya. Dan oleh oleh warga Pribumi Pekalongan, Kedua Tradisi ini digabungkan dan tetap dilakukan turun – temurun hingga sekarang ini.

Dan belakangan ini, Tradisi ini dikemas menjadi sebuah Festival tahunan yang selalu ditunggu oleh masyarakat Pekalongan dan sekitarnya yakni Festival Ballon Tradisional Pekalongan. Pada Festival ini, balon tidak dilepas ke udara begitu saja melainkan ditambatkan pakai tali sehingga bisa dikendalikan arah dan ketinggiannya. Jadi tidak akan mengganggu penerbangan pesawat di langit pulau Jawa maupun ledakan mercon yang berbahaya.
BACA JUGA: Balon Udara Lebaran dan Senjata Perang Ala Jepang Melawan Amerika
Begitulah sejarah singkat mengenai Tradisi Balon Udara Di Pekalongan yang mengagumkan. Banggalah menjadi Pemuda Pekalongan, Karena kota ini sungguh Kreatif dari dulunya ^^. Ayo promosikan postingan ini dan Mari kita promosikan Kota Pekalongan yang sangat kaya dengan Budaya dan Sejarah ini.
Berikan komentarmu