KOTOMONO.CO – Pengen punya kebun sendiri tapi lahan dirumah tidak mendukung? Jangan cemas, kamu bisa praktikkan tips berikut ini.
Salah satu aktivitas guna mengisi waktu luang terutama saat libur adalah berkebun. Apalagi saat seperti pandemi Covid-19 kemarin yang memaksa kita untuk stay at home dan sedikit membatasi interaksi dengan orang luar. Akibatnya, kita akan banyak gabut mau ngapain dan tidak sedikit justru bertambah stress. Maka sebagai aktivitas dan penjaga agar kita tetap bahagia adalah salah satunya dengan melakukan kegiatan berkebun.
Memang faktanya, banyak orang yang kemudian melakukan kegiatan berkebun setelah adanya pandemi. Mulai dari menanam sayuran, atau hanya sekedar mengkoleksi tanaman hias. Berkebun juga mempunyai banyak manfaat untuk kesehatan, baik secara fisik maupun psikis.
Sebuah praktik medis di Kota Manchester, Inggris. adalah salah satu fasilitas kesehatan yang telah menerapkan berkebun sebagai upaya untuk pengobatan kesehatan bagi orang-orang dengan masalah gangguan kejiwaan.
Setiap pasien yang berobat ke tempat tersebut, akan berikan tanaman pot untuk dibawa pulang. Agar nantinya tanaman pot itu dirawat oleh si pasien, Karena merawat tanaman akan dinilai sebagai syarat dalam proses rehabilitasi bagi mereka yang memiliki gangguan suasana hati, stres dan depresi.
Bagi masyarakat di pedesaan tidak akan kebingungan ketika ingin berkebun sebab lahannya masih tersedia, masih banyak ladang dan sawah untuk ditanami. Namun, untuk masyarakat di perkotaan mungkin agak kesulitan menjalankan hobi berkebun ini, melihat keadaan lahan yang begitu sempit dan terbatas, terlebih yang tinggal di perumahan atau indekos.
Sebenarnya Hal itu dapat disiasati dengan mengoptimalkan setiap pojok ruangan yang tersedia di rumah kita. Serta harus pintar-pintar memilih tanaman yang tidak terlalu memerlukan lahan yang luas dan memilih metode berkebun yang tepat, agar bagi yang mempunyai hobi berkebun tetap bisa tersalurkan.
Selain itu, memiliki kebun minimalis di halaman rumah tidak memerlukan budget yang mahal. Hanya dengan mereuse (menggunakan kembali) barang-barang yang berada dilingkungan sekitar. Seperti botol bekas, kaleng cat, bahkan karung bekas pun dapat digunakan sebagai tempat menanam.
Nah, berikut ini beberapa alternatif cara berkebun dengan metode sederhana yang dapat Anda lakukan di lahan sempit dan terbatas. Yuk, simak ulasan ini secara seksama sapa tau dari hobi ini bisa mendapat cuan yang berlimpah.
1. Tanam Buah dalam Pot

Metode yang pertama ialah tanam buah dalam pot atau yang disingkat tabulampot, cara ini sangat ideal dan cocok apabila digunakan di ruangan sempit seperti halnya indekos. Selain itu juga dapat memperindah sudut ruangan dan memberikan nuansa perkebunan.
Kelebihan dari metode ini adalah tanaman buah yang biasanya tumbuh di tanah luas bisa dipindahkan ke dalam pot. Sedangkan jenis tanaman yang dapat menjadi pilihan untuk ditanam ada sayuran berupa tomat, cabai, kacang panjang, sawi, seladri, bawang merah, bawang putih, daun bawang dll.
Sedangkan untuk buah bisa dimulai dari buah stroberi, anggur dan kelengkeng, rambutan juga durian sudah ada varian yang khusus bisa ditanam di dalam pot.
BACA JUGA: Yuk Kenali 6 Manfaat Daun Sirih: Dari Bau Mulut hingga Penyakit Berbahaya
2. Memanfaatkan Dinding dengan Vertical Gardening
Untuk selanjutnya ada metode yang disebut dengan Vertical Gardening, mungkin sebagian orang masih asing dengan metode yang satu ini. Vertical garden merupakan media tanam alternatif yang ditata dalam bidang tegak lurus atau mendekati tegak lurus.
Selain itu, Vertical Gardening juga dapat menjadi sarana ruang hijau yang estetic dan memiliki banyak sekali fungsi serta manfaat. Misalnya, sebagai penahan dari panas matahari, meningkatkan suplai oksigen, serta mengurangi polusi udara.
BACA JUGA: Ladies! Lakukan Perawatan ini untuk Memutihkan Kulit Tubuh Kamu Secara Alami
3. Mengoptimalkan Plafon Teras dengan Pot Gantung

Berikutnya ada metode pot gantung, cara ini berupaya agar plafon di teras dapat dioptimalkan sebagai tempat untuk menggantung tanaman. Anda bisa menggunakan metode ini ketika memang dibawah sudah tidak terdapat area untuk menaruh tanaman.
Dari motode ini, selain keuntungan menghemat tempat tapi juga tanaman bisa mendapat cahaya matahari yang sesuai. Sedangkan, dalam pemilihan jenis tanaman harus diperhatikan karena tidak semua tanaman bisa ditanam di pot gantung. Misalnya saja bunga Latana, Petunia, Million bells, Tradescantia (Hati Ungu), Anggrek, Begonia, Lili Paris, Pakis Kadaka dan masih banyak lagi.
BACA JUGA: Makan Tanpa Sendok Ternyata Banyak Manfaatnya lho!
4. Berkebun dengan Sistem Hidroponik

Belakangan ini berkebun dengan teknik hidroponik makin digandrungi banyak kalangan, tua-muda semua mencoba dan belajar berkebun dengan teknik ini. Ciri utama dari teknik ini adalah tidak memerlukan tanah sebagai media tanamnya melainkan menggunakan air sehingga cocok ditempatkan diarea yang tidak cukup tanah.
Hidroponik sangat mudah, sederhana dan juga menarik. Selain itu, tanaman yang dikembangkan menggunakan metode yang satu ini, akan memiliki kualitas lebih baik jika dibandingkan dengan tanaman yang dikembangkan dengan media tanah. Tanaman yang dapat dibudidayakan seperti selada, kangkung, bayam, seledri dan pakcoy.
BACA JUGA: Wow, Ternyata Cemilan Emping Melinjo Punya Banyak Manfaat Untuk Kesehatan
5. Memilih Jenis Tanaman yang Sesuai

Metode terakhir, bisa juga dengan memilih jenis tanaman yang sesuai. Terdapat beberapa jenis tanaman yang tidak memerlukan tempat yang luas dalam masa pertumbuhannya, sehingga cocok menjadi alternatif cara agar bisa berkebun di lahan yang sempit.
Misalnya, untuk bunga kecil ada bunga anggrek, janda bolong, lidah mertua, anthurium, hibrida astilbe, dan pakis bisa menjadi objek alternatif dalam berkebun. sedangkan untuk tanaman herbal atau sayuran dapat dibudidayakan seperti tomat, cabai, pohon mint, seledri, jahe, lengkuas dan rosemary.
BACA JUGA: 8 Manfaat Kesehatan yang Kamu Dapat dari Mengkonsumsi Serai
Dalam hobi berkebun di lahan yang sempit, ternyata ada banyak metode yang dapat dipilih. Dari Ulasan yang sudah disajikan diatas, tentunya menarik dan menjadikan pekarangan rumah atau indekos anda yang kering dan kosong bisa menjadi lebih sejuk nan hijau, sapa tau juga bisa jadi cuan ya, kan?