• Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Term of Service
  • FAQ
Kotomono.co
  • Login
  • Register
  • ARTIKEL POPULER
  • ESAI
  • NYAS-NYIS
  • K-Popers
  • PLESIRAN
  • PUSTAKA
  • NYASTRA
  • LAINNYA
    • KILASAN
    • RELEASE
    • OTOMONO
    • FIGUR
    • OH JEBULE
    • KEARIFAN LOKAL
    • NGABUBURIT
    • UMKM
No Result
View All Result
  • ARTIKEL POPULER
  • ESAI
  • NYAS-NYIS
  • K-Popers
  • PLESIRAN
  • PUSTAKA
  • NYASTRA
  • LAINNYA
    • KILASAN
    • RELEASE
    • OTOMONO
    • FIGUR
    • OH JEBULE
    • KEARIFAN LOKAL
    • NGABUBURIT
    • UMKM
No Result
View All Result
Kotomono.co
No Result
View All Result
  • ARTIKEL POPULER
  • ESAI
  • NYAS-NYIS
  • K-Popers
  • PLESIRAN
  • PUSTAKA
  • NYASTRA
  • LAINNYA

Curug Bidadari Talun: Hidden Gem Petualangan Air di Pekalongan

Angga Panji W by Angga Panji W
November 4, 2016
in PLESIRAN
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

KOTOMONO.CO – Salah satu kekayaan alam di Kabupaten Pekalongan itu adalah Curug Bidadari Talun. Objek wisata air ini terletak Desa Jolotigo, Kecamatan Talun, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah. Penamaan Curug bidadari sendiri berasal dari dongeng yang hidup di masyarakat sekitar.

Masyarakat sekitar lokasi wisata ini meyakini, jika pada malam-malam tertentu akan muncul seorang putri yang mandi di curug tersebut. Sang Putri itu akan mandi di 3 lokasi yang ada di areal curug. Pertama, di pancuran sela-sela batu yang kini diberi tanda bambu oleh pengelola. Kedua, di tengah lorong dan yang ketiga tepat di curugnya (di bawah air terjun).

Versi kisah lain menyebutkan, penamaan itu diberikan karena setiap ada anak kecil yang rewel (suka menangis) jika dibawa ke curug itu akan hilang rewelnya. Itu diyakini karena si anak melihat keindahan pelangi di antara dua tebing yang mengapit curug. Yang mana, pada saat itu ada bidadari yang turun dari langit dan menenangkan si anak.

Curug Bidadari Jolotigo juga sering disebut dengan Curug Batu Dinding Kolam Lima karena terdapat lima buah ceruk aliran air di sekitar air terjun yang menyerupai kolam renang. Selain menyajikan pemandangan alam yang begitu indah, di kawasan air terjun ini juga terdapat situs sejarah Patung Ganesha dan Air Terjun Kalirongo sehingga momen liburanmu ke tempat ini akan semakin lengkap.

Tak perlu jauh-jauh main ke Petungkriyono untuk hanya sekedar bermain air yang jernih. Di kecamatan Talun, ada juga lho Kolam berisi air jernih dan sueger dengan pemandangan dinding batu yang eksotis. Namanya ialah Curug Bidadari, disini terdapat kolam yang bisa untuk arena bermain air atau berenang untuk anda. dan juga jika anda punya nyali untuk masuk ke lorong diantara dua tebing batu, anda akan menemukan curug alias air terjunnya.

Curug Bidadari Jolotigo TalunKalau di Petungkriyono ada Weloriver dengan kedung Sepingitnya, kalau di Talun ada Curug Bidadari yang tak kalah cantik dan menariknya. Pokoknya dijamin puas bermain air disini mulai jam 08.00 pagi hingga 05.00 sore dengan tiket masuk yang murah meriah. menarik bukan ?

BACA JUGA: Wisata Rumah Pohon – Batang

Secara geografis dan administratif wilayah, Curug Bidadari termasuk kedalam wilayah Kabupaten Pekalongan, tepatnya di desa Purbo Jolotigo, kecamatan Talun, kabupaten Pekalongan. Letaknya tidak jauh dari Kecamatan Doro atau 1,5 – 2 jam perjalanan dari Kota Pekalongan, namun sayang untuk akomodasi berupa transportasi umum hanya bisa sampai di Kecamatan Doro saja tidak bisa sampai ke Talun (Desa Purbo).

Bagi wisatawan yang tertarik untuk berenang juga ditawarkan nuansa berenang yang berbeda dengan kolam alam yang murni dan airnya tawar. Bahkan bagi wisatawan yang handal berenang, dapat mencoba sensasi yang anti-mainstream dengan terjun ke dalam kolam sedalam tujuh meter dari atas tebing batu yang mengapit Curug Bidadari.

Namun bagi yang kurang mahir berenang tentu harus berhati-hati. Terkait keamanan, wisatawan bisa menggunakan perlengkapan yang telah disediakan pengelola dengan harga yang cukup terjangkau.

Di antara dua kolam itu, wisatawan akan diajak melintasi sungai yang panjang dengan airnya yang jernih dan cukup deras. Bebatuan di dasar sungai dapat dijadikan sebagai pijakan untuk mencapai curug.

Di lokasi itu, konsep wisata yang diangkat benar-benar wisata yang memerhatikan lingkungan dan keberlanjutannya. Hal itu tampak dari jalanan menuju Curug Bidadari yang menampilkan keindahan penataan batu alam. Sambil menyusuri jalana itu, wisatawan juga bisa mendengar cuitan burung, udara yang sejuk berkabut tipis, dan jajaran pohon karet serta bukit-bukit nan indah.

Curug BidadariUntuk melepas lelah saat menempuh perjalanan di areal wisata itu, wisatawan bisa beristirahat sejenak di warung-warung yang terbuat dari bambu dan kayu-kayu. Di sana disajikan berbagai menu kudapan, seperti minuman teh panas khas daerah Talun, serta tempe dan tahu goreng yang dimasak dengan menggunakan tungku (kayu bakar).

Untuk sekedar bermain air, anda bisa melakukannya di kolam yang kedalamannya dari 50cm sampai 1,5 meter. Di kolam inilah menurut saya yang paling aman untuk semua pengunjung (anak-anak sampai wanita bisa bermain). Disini juga disediakan 2 ban pelampung yang bisa disewa oleh pengunjung hanya Rp 5.000 saja sepuasnya. Terdapat pula toilet dan mushola sederhana di area wisata tersebut.

BACA JUGA: Wisata Curug Monyet Talun

Airnya sangat bening, jernih dan segar di tambah suasana yang tentram khas Alam yang asri benar-benar me-refresh tubuh kita yang kelelahan setelah penat berkatifitas di perkotaan. Jadi mandi disini dijamin sangat menyegarkan dan menyenangkan sangat cocok untuk referensi bagi kawan-kawan yang hobi nge-trip.

Harga tiket masuk: Rp 5.000/orang

Jam & hari buka: setiap hari, 08.00-16.00 WIB

Alamat: Hutan, Jolotigo, Kec. Talun, Kabupaten Pekalongan, Jawa Tengah 51192


Masih ragu, bingung dan penasaran ? Langsung saja cek sendiri kesana biar tahu bagaimana asyiiknya disini, kami siap antar jadi pemandu anda, more info Klik Disini

Artikel Terkait

Banda Neira: Serpihan Surga Bagian Timur Indonesia

Rekomendasi Hotel Staycation Jogja, Under 500 Ribu!

Eling Bening Semarang yang Memukau, Tempatnya Bikin Betah!

Tags: Curug BidadariCurug Bidadari TalunPekalonganPekalongan InfoTempat Wisata PekalonganTravelingwisata alam pekalonganWisata Pekalongan
Dapatkan berita terupdate dari Kotomono di:
Angga Panji W

Angga Panji W

Kadang netizen, kadang content writer, kadang ngopini | Pendiri Media Alternatif Kotomono.co

Sapa Tahu, Tulisan ini menarik

Wisata Banda Neira - Pantai Banda Neira

Banda Neira: Serpihan Surga Bagian Timur Indonesia

Maret 19, 2023
146
Hotel Staycation Jogja - Agarra Villa

Rekomendasi Hotel Staycation Jogja, Under 500 Ribu!

Maret 17, 2023
165
Eling Beling Semarang - Arena Outbond

Eling Bening Semarang yang Memukau, Tempatnya Bikin Betah!

Maret 15, 2023
149
Kuliner Khas Bandung yang Menggoyang Lidah

Wajib Coba Kuliner Khas Bandung yang Menggoyang Lidah!

Maret 7, 2023
149
Area Glamping Bobocabin Cikole Lembang

Bobocabin Cikole: Penginapan Full Facility Dengan Nuansa Alam Terbuka

Maret 4, 2023
190
Wisata Gading Paradise Kebumen

Gading Paradise Kebumen: Healing Kekinian di Selatan Jawa Tengah

Maret 4, 2023
151
Load More
Next Post
Curug Kuwung Indah- Lebakbarang

Wisata Alam Curug Kuwung Lebakbarang

Penemu Teknik WPAP

Penemu Teknik Lukis WPAP itu Putra Daerah Aseli Pekalongan

Sapitan dan Nasi Megono

Sapitan Menu Makan Khas Pekalongan

komentarnya gan

Ada Informasi yang Salah ?

Silakan informasikan kepada kami untuk segera diperbaiki. Pliss "Beritahu kami" Terima kasih!

TERBARU

Banda Neira: Serpihan Surga Bagian Timur Indonesia

Cerpen: Burung Kakaut

Penyebab Terdakwa Tragedi Kanjuruhan Bebas, Begini Tanggapan Angin

Rekomendasi Hotel Staycation Jogja, Under 500 Ribu!

AESPA Comeback Bulan Mei: Sang Leader K-Pop Gen 4 Telah Kembali

Jajanan Khas Bulan Puasa Wong Batang #2

Ikan Kembung: Khasiat, Nutrisi, dan Resep Olahannya yang Lezat

LAGI RAME HARI INI

Penyebab Terdakwa Tragedi Kanjuruhan Bebas, Begini Tanggapan Angin

Penyebab Terdakwa Tragedi Kanjuruhan Bebas, Begini Tanggapan Angin

Maret 18, 2023
188
Resensi Buku Loneliness is My Best Friend karya Alvi Syahrin

Kamu Tidak Sendirian, Karena Kamu Punya Kamu

November 1, 2022
1.2k
Review Film Unlocked (2023) Netflix Korea

Review Film Unlocked (2023): Bikin Parno!

Februari 26, 2023
268
Senopati dan ratu kidul

Kisah Misteri Bahurekso, Rantamsari Dan Serabi Kalibeluk Batang

Maret 14, 2018
10k
Wisata Hits Bandung - Talaga Pineus Riverside Camp Pangelangan

Talaga Pineus Riverside Camp Itu Tempat Camping Asyik Tanpa Ribet

Agustus 13, 2022
2.7k
Dewi-Rantamsari-Dewi-Lanjar

Kisah Misteri Dewi Rantamsari Yang Melegenda

Oktober 16, 2018
18.1k
Review Buku Novel Ezaquel

Resensi Novel Ezaquel Karya Siti Habibah

April 12, 2022
2.3k
Sinopsis Dorama Silent (2020)

Dorama Silent (2022): Drama Bagus dengan Premis Menarik, Tapi Nanggung

November 17, 2022
2.4k
Sate Winong Mustofa Purworejo

10 Rekomendasi Kuliner Enak di Purworejo Tahun 2023

November 9, 2021
5.8k
Kelemahan Sistem Tilang Elektronik ETLE

Berkat Pengalaman Kena Tilang Elektronik, Saya Jadi Tahu Kelemahannya

Maret 4, 2022
2.1k
header-kotomono

RINGAN-RINGAN SEDAP

 

TENTANG  /  DISCLAIMER  /  KERJA SAMA  /  KRU  /  PEDOMAN MEDIA SIBER  /  KIRIM ARTIKEL

© 2023 KOTOMONO.CO - ALL RIGHTS RESERVED.
DMCA.com Protection Status
No Result
View All Result
  • ARTIKEL POPULER
  • ESAI
  • NYAS-NYIS
  • K-POPers
  • PLESIRAN
  • PUSTAKA
  • LAINNYA
    • KILASAN
    • RELEASE
    • NYASTRA
    • OH JEBULE
    • OTOMONO
    • FIGUR
    • KEARIFAN LOKAL
    • NGABUBURIT
    • UMKM
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Login
  • Sign Up

Kerjasama, Iklan & Promosi, Contact : 085326607696 | Email : advertise@kotomono.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In