• Disclaimer
  • Privacy Policy
  • Term of Service
  • FAQ
Kotomono.co
No Result
View All Result
  • Login
  • Register
  • NYAS-NYIS
  • SENGGANG
  • PLESIRAN
  • DAEBAK
  • WIBU
  • LAINNYA
    • KILASAN
    • NYASTRA
    • OTOMONO
    • FIGUR
    • KEARIFAN LOKAL
    • NGABUBURIT
    • RELEASE
  • NYAS-NYIS
  • SENGGANG
  • PLESIRAN
  • DAEBAK
  • WIBU
  • LAINNYA
    • KILASAN
    • NYASTRA
    • OTOMONO
    • FIGUR
    • KEARIFAN LOKAL
    • NGABUBURIT
    • RELEASE
No Result
View All Result
Kotomono.co
No Result
View All Result
  • NYAS-NYIS
  • SENGGANG
  • PLESIRAN
  • DAEBAK
  • WIBU
  • LAINNYA
Home SENGGANG
Yang Tersisa Pasca Lebaran [Keluarga dan Mulut Toxic-nya]

Ilustrasi Lebaran repro Medcom

Yang Tersisa Pasca Lebaran

Elif Hudayana by Elif Hudayana
Mei 6, 2023
in SENGGANG
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp

Kotomono.co – Sudah sepekan lebih lebaran berlalu, namun kenangan yang muncul masih sangat melekat di kepala. Pun pada konten-konten yang sudah mendulang ribuan views. Saking berkesannya (entah baik ataupun buruk), pengalaman lebaran tidak sungkan dibagikan melalui media sosial. Sebagai manusia yang banyak salahnya, mari kita fokus pada pengalaman buruk saja. Capek sih jadi baik mulu.

Maksudnya, alih-alih menemukan banyak konten positif, saya justru lebih sering mendapati konten dengan kesan negatif saat lebaran kemarin. Konten ini kebanyakan diunggah oleh kalangan muda dengan berbagai latar belakang. Lelaki, perempuan, lajang, bahkan orang yang sudah berumah tangga. Sangat disayangkan, momen Idul Fitri yang suci justru meninggalkan kesan yang kurang baik bagi beberapa orang.

Berawal dari Kumpul Keluarga

Jauh sebelum lebaran, seorang teman bercerita bahwa dia berharap mendapat shift tepat hari H. Ia mengaku malas harus berhadapan dengan keluarga besar dengan banyak pertanyaan yang mengantre di belakangnya. Pengalaman ini tentu tidak sekali dua kali saja terjadi. Sudah seperti rutinitas obrolan kumpul keluarga saat lebaran. Karena sedang merasa berat dengan hidupnya, teman saya justru berharap bisa menghilang sejenak saat momen itu datang kelak.

Tuhan menjawab doanya. Tepat malam lebaran, dia dapat shift malam dan mau tidak mau, harus ijin kumpul keluarga karena perlu istirahat untuk shift selanjutnya. Dia datang kepada saya dengan semangat saat menceritakan “keberhasilannya”. Apakah memang semengerikan itu agenda kumpul keluarga?

BACA JUGA: 4 Hal yang Paling Menyebalkan Saat Berselancar di Twitter

Rupa-rupanya kisah demikian juga saya dapatkan di ruang obrolan aplikasi burung biru. Banyak akun yang menyebutkan bahwa mereka malas menghadapi serentetan pertanyaan yang akan didapati saat kumpul dengan keluarga besar.

Momen kumpul yang sangat jarang tersebut biasanya diisi dengan basa-basi yang kemudian berujung pada introgasi pencapaian. Serentetan pertanyaan tersebut alih-alih disebut sebagai pertanyaan mananyakan kabar, lebih cocok disebut dengan intorgasi yang memaksa “tersangka” mengaku.

Keluarga dan Mulut Toxic-nya

Kerja di mana sekarang?

Udah bener-bener kerja di sana ngapain resign?

Calonnya orang mana?

Kapan nih nikahnya? Jangan kelamaan lho.

Itu si kakak nggak minta adek emang? Nambah momongan aja mumpung masih muda.

Udah ngisi belum? Mbuk ya itu berobat ke sana, tetangga tante bisa hamil lho.

Itu si A kemarin baru ngelamar pacarnya, kamu kapan?

Si B udah ambil KPR lho, kamu masih mau ngontrak terus bentar lagi kan lahiran.

Mungkin bagi sebagian orang pertanyaan tersebut biasa saja. Namun bisa menjadi sangat sensitif ketika dilontarkan secara langsung. Terlebih jika penanya adalah seseorang yang paham keadaan sebenarnya.

BACA JUGA: Tentang Quarter Life Crisis, Anak Muda Perlu Mengontrolnya dengan Falsafah Hidup Ki Ageng Suryomentaram

Dengan dalih basa-basi, menanyakan kabar, atau menjalin kedekatan, keluarga bisa menjelma sebagai racun mematikan. Pertanyaan itu laiknya bom yang pada akhirnya hanya menumpas semangat pihak lain menikmati kebersamaan tersebut. Hal demikian yang pada akhirnya membuat orang-orang ingin meghilang saat lebaran, rela bekerja bahkan sengaja tukar shift demi kabur dari keluarga sendiri.

Sebab Keluarga, Bukan Berarti Harus Tahu Segalanya

Yang tidak disadari oleh banyak orang yaitu bahwa sebenarnya kita tidak berhak menanyakan privasi orang lain. Sekalipun keluarga sendiri. Jalinan kekerabatan tidak lantas bisa menembus dinding batas tersebut sehingga kita bisa dengan seenaknya melontarkan pertanyaan apa pun. Apalagi kalau hanya bisa bertemu saat momen-momen besar tertentu saja.

Dibanding menanyakan hal sensitif, alangkah lebih baik saling menghargai, membahas sesuatu yang lebih berkesan sehingga suasana hangat dan interaksi yang terjalin tidak menimbulkan rasa sungkan ke depannya.

BACA JUGA: Insecure? Nih, 5 Tips Meningkatkan Kepercayaan Diri

Kita tidak pernah mengatahui apa yang sudah dilalui orang lain. Sikap mereka yang terlihat baik-baik saja di luar, bukan berarti mencerminkan keadaan hatinya. Keteguhan tiap orang berbeda, oleh karenanya lebih baik menjaga ucapan agar tidak mengusik ketenangan orang lain.

Jika lebaran atau momen kumpul keluarga lainnya justru dihindari sebagian orang, lantas apa makna keluarga sesungguhnya? Mereka bahkan tidak nyaman berada di satu forum dan memilih kabur. Hal-hal yang terlihat sepele seperti ini mungkin sering diabaikan, karena toh yang merasa terganggu hanya orang-orang tertentu. Tapi dengan mengatasnamakan manusia dan keluarga, lebih baik memperbaiki dibanding merusak keakraban satu sama lain.

Artikel Terkait

Mengenal Arti Kata ‘Red Flag’, Bahasa Gaul Ala Gen Z di Medsos

The Weekend Away (2022): Liburan yang Berujung Pilu

Peran Masyarakat Dalam Melestarikan Budaya Dan Tradisi

Buat kamu yang kadung tidak nyaman karena pertanyaan kerabat sendiri, nggak apa-apa. Kita masih punya kesempatan untuk terus memperbaiki diri dan mengupayakan hal-hal baik dalam hidup. Janji nggak nanya aneh-aneh atau kabur lagi di lebaran tahun depan?

BACA Tulisan-tulisan menarik dari Elif Hudayana lainnya.

Tags: EsaiKeluargaLebaran
❯ Ikuti kami ❮

Selalu dapatkan berita dan informasi terupdate dari Kotomono di:

Elif Hudayana

Elif Hudayana

PENULIS KOTOMONO
Punya satu mulut dua telinga

Sapa Tahu, Tulisan ini menarik

Mengenal Arti Kata Red Flag bahasa gaul gen z

Mengenal Arti Kata ‘Red Flag’, Bahasa Gaul Ala Gen Z di Medsos

September 25, 2023
141
Review Film The Weekend Away 2022

The Weekend Away (2022): Liburan yang Berujung Pilu

September 18, 2023
169
Peran Masyarakat Dalam Melestarikan Budaya Dan Tradisi

Peran Masyarakat Dalam Melestarikan Budaya Dan Tradisi

September 13, 2023
152
Menyoal Perempuan yang Tidak Tertarik pada Penggemar Anime

Menyoal Perempuan yang Tidak Tertarik pada Penggemar Anime

September 10, 2023
174
Becak Pekalongan

Ternyata, Becak Pernah Jaya di Kota Pekalongan!

Agustus 23, 2023
169
5 Kelebihan Tidak Punya Circle Kuliah yang Wajib Kamu Tahu!

5 Kelebihan Tidak Punya Circle Kuliah yang Wajib Kamu Tahu!

Agustus 22, 2023
182
Load More
Next Post
Mengatasi masalah mood berantakan

Mood Berantakan? Lakukan Ini untuk Mengatasinya!

Ilustrasi Tentara Wanita Israel

Kisah Perempuan Muslim-Arab Pertama yang Menjadi Kapten Tentara Israel

Glamping Tawangmangu Wonder Park

5 Rekomendasi Terbaik Glamping Tawangmangu, Cocok Buat Staycations!

Komentarnya gan

Ada Informasi yang Salah ?

Silakan informasikan kepada kami untuk segera diperbaiki. Pliss "Beritahu kami" Terima kasih!

TERBARU

Mengenal Arti Kata ‘Red Flag’, Bahasa Gaul Ala Gen Z di Medsos

5 Rekomendasi Kuliner Khas Tegal yang legendaris

4 Sosok Idol K-Pop yang Sukses Jadi Aktor Dalam Drama Korea

3 Rekomendasi Terbaik Anime Mirip Naruto, Plek Ketiplek!

Semakin Kehilangan Arah, Chelsea Merindukan Sosok Big Rom?

11 Tempat Promosi Album Solo Layover V BTS, Yeontan Debut on Stage!

The Weekend Away (2022): Liburan yang Berujung Pilu

LAGI RAME HARI INI

Rekomendasi iPhone Harga Rp 5 Jutaan - iPhone XR

7 Rekomendasi iPhone Harga Rp 5 Jutaan, Cocok Buat Kamu

Agustus 12, 2023
971
Homestay Cahaya Sikunir

14 Homestay dan Villa di Dieng, Cocok Buat Rombongan juga Keluarga

Juli 11, 2023
2k
Landmark Dieng

Wisata ke Dieng Lewat Jalur Pekalongan

September 7, 2018
18.8k
Wisata Tawangmangu Terbaru - Sakura Hills

18 Wisata Tawangmangu Hits 2023, Pas Buat Liburan Seru!

Februari 18, 2023
4k
Sate Winong Mustofa Purworejo

10 Rekomendasi Kuliner Enak di Purworejo Tahun 2023

November 9, 2021
9.2k
Honda Astrea Motor Sejuta Umat yang Hits Pada Era-nya

Honda Astrea, Motor Sejuta Umat yang Hits Pada Era-nya

Mei 24, 2022
2.1k
Rekomendasi Tempat Kuliner Khas Semarang

12 Rekomendasi Tempat Kuliner Khas Semarang yang Enak dan Legend

April 24, 2023
977
Wajah depan Masjid Raden Patah Universitas Brawijaya

Nuansa Majapahit Modern nan Islami ala Masjid Raden Patah Universitas Brawijaya

Maret 26, 2023
494
Alasan Kenapa Orang Tidak Memasang Foto Profil WhatsApp

Alasan Kenapa Orang Tidak Memasang Foto Profil WhatsApp

Januari 25, 2023
1.8k
Spot Wana Wisata Curug Lawe - by arifwicaksono19

7 Tempat Wisata Hits Petungkriyono 2023

Oktober 7, 2018
11.4k
header-kotomono

RINGAN-RINGAN SEDAP

 

TENTANG  /  DISCLAIMER  /  KERJA SAMA  /  KRU  /  PEDOMAN MEDIA SIBER  / INDEKS /  KIRIM ARTIKEL

© 2023 KOTOMONO.CO - ALL RIGHTS RESERVED.
DMCA.com Protection Status
No Result
View All Result
  • NYAS-NYIS
  • SENGGANG
  • DAEBAK
  • PLESIRAN
  • KILASAN
  • LAINNYA
    • NYASTRA
    • OTOMONO
    • FIGUR
    • KEARIFAN LOKAL
    • NGABUBURIT
    • RELEASE
  • Mau Kirim Tulisan?
  • Login
  • Sign Up

Kerjasama, Iklan & Promosi, Contact : 085326607696 | Email : advertise@kotomono.co

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In