KOTOMONO.CO – Hobi yang dilakukan dengan sungguh-sungguh bisa menjadi sumber penghasilan menjanjikan. Contohnya Anda yang menyukai fotografi, bisa membuka jasa yang berkaitan dengan hal tersebut. Anda bisa memulai usaha fotografi pemula walau tidak menggunakan alat canggih dan mahal.
Jasa fotografi untuk berbagai event memang menjanjikan. Apalagi banyak momen yang bisa menjadi target market, seperti; pertunangan, pernikahan, ulang tahun, wisuda, dan masih banyak lagi. Dengan pengelolaan tepat, maka usaha fotografi rumahan pun bisa jadi sumber penghasilan utama.
Cara Memulai Bisnis Fotografi untuk Pemula
Permasalahan umum ketika akan memulai sebuah usaha adalah tidak tahu bagaimana caranya. Padahal saat ini untuk mendapatkan berbagai keterampilan sangat mudah. Cukup belajar secara otodidak dengan memanfaatkan YouTube atau tutorial gratis dari internet.
Hal berikutnya yang menjadi kendala adalah modal. Faktor ini menyebabkan banyak orang yang akan membuka usaha berpikir berulang kali. Sedangkan untuk memulai suatu bisnis bisa dengan modal seadanya dulu.
Begitu juga peralatan. Setelah berjalan, secara bertahap bisa melengkapinya. Peluang usaha fotografi masih sangat besar sehingga sayang jika terlewatkan. Berikut beberapa langkah memulai usaha fotografi pemula.
1. Bekali Diri dengan Keterampilan
Untuk memulai suatu pekerjaan, modal utamanya adalah pengetahuan atau keterampilan. Anda bisa mendapatkannya secara gratis selama mau belajar sendiri. Selain itu, juga bisa bertanya kepada yang sudah ahli.
Fotografi adalah salah satu jenis keterampilan, jadi akan dapat dikuasai dengan mudah jika mau sering berlatih. Asah kemampuan dalam membidik, menyusun objek, mengatur pencahayaan dan efek dengan banyak latihan. Anda bisa menggunakan properti yang ada untuk menghasilkan karya lebih maksimal.
BACA JUGA: Bikin Kamera Analog Sendiri Pakai Media Kaleng Rokok Bekas, Asyik Kali Ya?!
2. Susun Portofolio Terbaik
Pekerjaan freelancer seperti fotografer dapat bisa menjadi profesi yang menjanjikan jika dilakukan dengan tekun. Sayangnya, untuk mendapatkan klien pertama yang loyal tidak mudah. Sebelumnya Anda perlu membuat portofolio terbaik untuk meyakinkannya.
Caranya bisa dengan mengikuti perlombaan atau memberikan jasa free pada event tertentu. Dapat juga dengan branding melalui media sosial. Unggah hasil karya terbaik untuk meyakinkan orang yang melihatnya agar menggunakan jasa Anda. Ini merupakan langkah mudah dan gratis.
3. Jual ke Orang Terdekat
Pasar potensial pertama mungkin saja ada di sekitar Anda. Untuk mengawali karir sebagai fotografer, Anda bisa menawarkan jasa kepada teman, kerabat, saudara atau tetangga. Meski awalnya hanya mendapatkan honor kecil, tapi pengalaman tersebut bisa menjadi permulaan yang baik
Jika perlu berikan jasa secara cuma-cuma sebagai sarana untuk promosi. Anda bisa meminta klien untuk memberikan testimoni atau masukan sehingga bisa meningkatkan pelayanan agar lebih profesional.
Bersikaplah terbuka terhadap kritik. Jangan patah semangat ketika mendapat feedback yang tidak seperti harapan. Hal tersebut justru bisa menjadi cambuk untuk meningkatkan kualitas.
4. Tawarkan ke Platform Khusus Foto
Berikutnya, Anda bisa menawarkan hasil jepretan ke platform yang khusus menjembatani fotografer dengan pengguna jasa. Ide bisnis fotografi bisa menemukan pasar yang tepat di sana. Coba upload karya Anda. Jika belum ada yang membeli, tidak masalah. Tingkatkan kualitas jepretan dan jangan segan meminta saran.
BACA JUGA: Merealisasikan Ide Bisnis Tapi Masih Kuliah? Ini Solusinya!
Dari platform ini, tidak menutup kemungkinan Anda bisa mendapatkan banyak klien loyal. Peluang usaha fotografi bisa datang dari mana saja. Sikap aktif untuk menawarkan saja sangat perlu ketika memulai usaha. Selanjutnya jangan mudah puas. Meski sudah mendapatkan apresiasi positif, teruslah belajar dan tingkatkan skill.
5. Buat Strategi Marketing yang Tepat
Selanjutnya, yang perlu mendapat perhatian adalah strategi marketing. Ini terkait berapa penawaran harga untuk hasil foto. Jika untuk paket seperti event tertentu, penghitungan jasa bisa berdasarkan durasi acara atau banyaknya momen yang perlu diabadikan.
Sementara itu, jika menjual per item atau setiap objek, harga satuannya bisa lebih mahal. Kalkulasi terlebih dahulu biaya untuk membuat foto tersebut baru bisa menentukan rate yang pas. Jangan lupa memberikan diskon untuk pemesanan atau pembayaran dalam jumlah tertentu. Bisa juga dengan memberikan bonus tertentu.
6. Lengkapi Peralatan
Alat penunjang memang sangat penting untuk mendapatkan hasil foto yang keren. Jika pada awal memulai usaha cukup menggunakan yang ada, maka sekarang saatnya berinvestasi dalam bentuk peralatan fotografi. Pertama, Anda harus mempunyai kamera yang handal.
Meski harganya tidak murah, menyediakan budget untuk hal ini akan menguntungkan. Anda bisa bekerja dengan lebih profesional dan menghasilkan karya terbaik. Sedangkan yang kedua dan tidak kalah penting adalah tripod.
Tripod berguna untuk menyangga kamera ketika akan membidik objek. Selain memudahkan karena tidak harus memegang kamera terus menerus. Alat ini juga dapat membuat gambar lebih stabil. Begitu penting kegunaannya sehingga perlu Anda bisa memasukkannya sebagai prioritas yang harus dimiliki.
BACA JUGA: Ini Lho 8 Ide Bisnis Tanpa Modal Besar yang Bisa Jadi Sumber Cuan
Salah satu masalah ketika membuat video adalah gambar yang blur karena tangan fotografer yang bergerak. Penggunaan tripod dapat menghindari hal ini. Desain alat ini juga sangat fleksibel. Bisa melakukan gerakan memutar, panning dan tilting sehingga pekerjaan menjadi semakin mudah.
Pilihlah yang berkualitas terbaik. Anda bisa membeli berbagai jenis Tripod di Blibli, toko online yang menyediakan semua perlengkapan fotografer dengan harga sesuai kualitas. Berbelanja di Blibli juga aman. Produk yang tersedia original dan bisa mendapatkan banyak promo. Pilihan tipe dan ukurannya juga bermacam-macam.
Usaha fotografi pemula jika dikelola dengan baik, maka nantinya bisa berkembang dan menjadi usaha menjanjikan. Yang paling penting, mulai saja dulu meski dengan modal dan peralatan seadanya. Setelah jalan dan berkembang bisa melengkapi semua sehingga lebih profesional.