Wisata Batang – Nggak cuma pacar rahasia aja yang bikin penasaran. Tempat wisata yang rahasia pun bisa bikin kita penasaran. Salah satunya yang ada di Kecamatan Wonotunggal, Kabupaten Batang. Sekalipun datarannya nggak tinggi-tinggi amat, di sini tersembunyi curug (air terjun), namanya Kanoman. Namanya memang agak mirip dengan salah satu tokoh kera putih yang melegenda itu. Mungkin memang ada sejarah yang mencatat kalau Curug Kanoman berhubungan dengan kera putih. Ya, siapa tau, kan?

Untuk menuju ke lokasi nggak susah-susah amat kok. Kalau kamu datang dari alun-alun Batang, cukuplah butuh waktu tiga puluh menit untuk sampai ke lokasi. Ikuti aja rambu-rambu petunjuk jalan yang mengarahkan kamu ke Wonotunggal. Selama perjalanan, kamu nggak perlu kuwatir soal medan yang terjal, khas jalan-jalan menuju curug, Jalan menuju Kanoman ini relatif mulus, ya kayak kulit pipi kamu waktu masih bayi.

Meskipun sehalus itu, kondisi kendaraan musti siap sedialah. Jangan asal-asalan. Namanya juga mau pergi ke curug, pastinya bakal nemuin turunan dan tanjakan. Jadi jangan sampai rem kendaraanmu tidak cit. Terus tetap patuhi rambu-rambu lalu lintas.

Nah, setelah sampai lokasi, pastikan kamu disambut mas-mas ganteng (sebut saja tukang nariki tiket) yang seketika bakal melempar senyum termanisnya ke kamu. Eitssss, tapi jangan langsung jatuh hati kaya judul lagunya Raisa loh ya! Senyuman mas-mas ini, selain karena ramah juga sebuah kewajiban sebagai tuan rumah. Masa mau datang ke tempat wisata kok dijudesin, pada kabur nanti wisatawannya.

Next step, siap-siap keluarin lembaran uang bergambar Pangeran Antasari tiga lembar. Dua lembar buat tiket masuk, satu lembar sisanya buat parkir. Murah banget, kan? Mustahil bikin kamu miskin setelah pergi ke sini.

Nah, setelah transaksi tiket dan parkirnya selesai, ayunkan langkah kakimu sejauh kira-kira seratus meteranlah dari mas-mas ganteng tadi. Kalau dimenitin sih nggak nyampelah sepuluh menit. Setelah itu, bersiaplah matamu menikmati panorama alam yang bikin kamu pengin segera nyemplung ke air. Yup! Itulah Curug Kanoman! Oh iya, lupa. Kamu nggak perlu merasa cemas dengan kakimu. Karena akses menuju curug sepanjang seratus meter itu jalannya nggak bikin susah kok. Apalagi disuguhi juga dengan pemandangan sungai selebar satu meter.

Setelah menuruni anak tangga yang tidak begitu banyak, kamu sudah bisa menikmati Curug Kanoman yang berundak-undak dan cocok banget buat foto-foto. Selain manjain mata, bisa sekaligus jadi bahan asupan media sosialmu. Hitung-hitung promosiin wisata Batang gitu.Menurut cerita sih, katanya curug ini dulu memiliki nama Genting Nom-noman. Nama itu lahir dari pemuda desa setempat yang seringkali menggembala kerbau di area wisata curug ini. Lantas, kenapa jadi Kanoman? Biar lebih enak penyebutan saja. Selain itu, berdasarkan cerita dari kepala desa, dulu legendanya, di curug ini pernah ada kera putih. Maka dari itu mereka sebut dengan Curug Kanoman. Ternyata memang benar kan? Ada asal usulnya.

Di sini kamu bisa sekaligus ciblon, lho. Main-main air dengan kawan atau keluarga yang kebetulan datang bersama. Karena tinggi kolam air di bawah curug yang hanya sebatas lutut orang dewasa, anak-anak pun bisa banget langsung nyebur dan berenang tanpa takut tenggelam. Tapi tetap harus dikawal orang tua.

Lebih asyiknya lagi, selepas main air, kamu bisa istirahat di gazebo atau gelaran tikar sambil makan. Pergi ke curug sambil piknik mantul juga pastinya. Pastikan kamu bawa bekal atau jajan, soalnya di sana jarang ada penjaja makanan. Siasat buat kamu yang perutnya mudah keroncongan. Biar liburan minim budget ini terasa maksimal.

Satu lagi selain bawa jajan, minum, dan uang. Kamu juga harus bawa pakaian ganti apabila ingin ciblon. Tenang, ada kamar gantinya kok. Jadi nggak perlu malu-malu.

Jadi buat kamu yang mulai muak dengan rutinitas harian dan butuh refresing sejenak? Datang saja ke Curug Kanoman. Lokasinya di Desa Gringingsari Wonotunggal. Kalau bingung? Tinggal buka maps dan kamu nggak bakalan nyasar.

Oh iya, katanya sih Curug Kanoman ini bakal dikembangkan lagi. Bukan hanya wisata curug saja yang akan menjamu para wisatawan, melainkan bakalan ada wahana tubing, panjat tebing, dan juga wahana edukasi geologi untuk pelajar. Jangan tanya kapan waktunya, tunggu saja, ya! Barangkali tahun depan kamu sudah dapat menikmati perkembangan wisata Curug Kanoman yang makin variatif dan pastinya menyenangkan.