KOTOMONO.CO – Kota kreatif dan kota batik ini punya kuliner dengan Sajian Menu Sarapan Khas Pekalongan yang sedap. Mau nasi berlauk aneka macam olahan sayur atau daging berkuah gurih segar, semuanya disajikan sederhana namun mempunyai cita rasa yang aduh nikmatnya!
Setidaknya ada 3 elemen budaya yang mempengaruhi cita rasa kuliner khas Pekalongan yang dulu tersohor sebagai kota dagang dengan pelabuhannya yang megah. Kuliner Jawa dengan citarasa yang gurih manis kemudian berakulturasi dengan kuliner China dan Arab bahkan India yang dibawa oleh para saudagar yang berdatngan.
Memulai hari di kota ini jangan melewatkan sarapan dengan makanan enak yang harganya terjangkau alias murah meriah. Beberapa hidangan yang merupakan ikon Pekalongan ini bahkan sudah tersebar hingga ke luar Pekalongan (Jakarta dan Jawa Barat). Hal ini karena penggemarnya yang sulit untuk melupakan kelezatan hidangan khas Pekalongan.
Kalau kamu mau sarapan sedap khas Pekalongan yang enak? Ini dia sajian menu sarapan khas pekalongan yang bisa kamu nikmati di tiap sudut kota.
1. Sego Megono

Nasi rames, nasi plus lauk-pauk hampir selalu ada di setiap kota di Jawa Tengah. kalau di Tegal ada nasi bogana maka di Pekalongan punya nasi megono atau sego megono yang berbeda sama sekali dengan nasi bogana.
Nasi putih diberi megono dan dibungkus daun pisang. Megono adalah nangka muda yang dicincang halus direbus dan diaduk degan bumbu kelapa dan cabai serta kecombrang. Rasa pedas gurihnya makin sedap dengan aroma harum kecombrang.
Nasi Megono Lauknya bisa beragam. Seperti tempe atau tahu goreng, serimping (kerang) goreng yang bisa dipilih sesuai selera. Penjajanya ada di kawasan strategis, hampir di tiap sudut jalan. Biasanya diracik saat dipesan dengan harga Rp 5.000 sebungkus.
2. Nasi Kebuli

Pengaruh budaya Arab dalam kuliner Pekalongan dibawa oleh para ulama yang singgah ke kota pantai ini untuk menyebarkan agama Islam. Warga keturuanan Arab yang sudah menyatu dengan warga lokal tinggal di kawasan kampung Arab, di Pekalongan.
Tak heran jika ada beberapa rumah makan menjual makanan gaya Timur Tengah seperti Nasi kebuli. Nasi yang dimasak dengan beragam rempah dan daging kambing ini umum dinikmati di pagi hari sebagai menu sarapan.
BACA JUGA: Daftar Kuliner Pekalongan Yang Recommended Untuk Kamu Coba
Salah satu rumah makan yang ada di Jl. Surabaya, RM Puas sejak pukul 08.00 pagi menyajikan menu nasi kebuli. Nasi berempah disajikan dengan marak kambing dan pacri nanas yang segar. Selain itu rumah makan ini juga punya nasi tomat, dan beragam sajian gaya Timur Tengah. Harganya relatif mahal sekitar Rp 25.000 per porsi.
3. Nasi Uwet

Dan salah satu menu sarapan yang khas di Pekalongan dari Nasi adalah Nasi Uwet. Yaitu Nasi putih biasa dilengkapi sayur lodeh, daging kambing, babat atau usus yang diikat, dan kuah olahan kambing yang berwarna coklat. Sekilas, jika diperhatikan olahan daging kambing pada Nasi Uwet seperti gulai. Tapi, beda.
Nasi Uwet dari Warung Haji Zarkasi yang legendaris yang patut untuk kamu coba. Untuk satu porsi nasi uwet yang didalamnya berisi nasi putih dan daging kambing sekitar Rp 17.000 saja. Pengunjung pun bisa memesan jeroan yang sudah terikat dengan usus kambing dan ditambah menu lainnya.
4. Tauto

Selain nasi plus lauk, soto juga jadi kuline rkhas hampir di setiap kota di Jawa Tengah. Seperti kota-kota di sepanjang pantura, Pekalongan juga punya racikan soto enak bernama Tauto.
Namanya mewakili bumbu khas yang dipakainya, tauco. Tauco soto atau soto tauto memakai bumbu khas tauco yang merupakan fermentasi kedelai kuning. Hasil fermentasi ini aromanya gurih tajam dan rasanya asin.
Tauto Pekalongan atau sering disebut soto tauto merupakan salah satu pengaruh China dalam kuliner Pekalongan. Kuahnya dibumbui tauco dan cabai dan direbus bersama daging sapi. Dagingnya juga empuk gurih.
BACA JUGA: Rekomendasi Tempat Kuliner Murah Meriah Khas Pekalongan
Disajikan dalam mangkuk porselin China yang mungil. Isiannya suum atau bihun dengan irisan daging sapi, atau jeroan sapi kemudian ditaburi daun bawang dan bawang goreng.
Disantap dengan nasi putih. Jika tak suka daging dan jeroannya ada pilihan soto ayam. Salah satu warung soto tauto legendaris yang bisa dikunjungi adalah Soto Tauto Bang Dul di Jl. Dr. Sutomo.
5. Garang Asem

Meski namanya sama, Garang Asem di Pekalongan bukanlah seperti garang asem di Solo yang berupa potongan ayam kampung yang diberi bumbu santan dan cabai kemudian dikukus. Garang asem di Pekalongan merupakan hidangan berkuah kecokelatan. Sekilas mirip rawon yang lebih encer.
Sesuai dengan namanya Garang Asem Pekalongan, hidangan berkuah ini rasanya pedas asam. Isiannya berupa potongan daging berlemak (lemusir) yang dimasak bersama bumbu dan ditambah cabai rawit hijau utuh, tomat hijau dan telur rebus utuh.
BACA JUGA: Daftar Cafe Hits Dan Tempat Nongkrong Di Kota Pekalongan
Selain keluwak juga diberi bumbu bawang merah, bawang putih dan ketumbar. Dimasak perlahan hingga bumbu meresap dan dagingnya empuk lembut. Penjual garang asem legendaris adalah Haji Masduki yang punya rumah makan garang asem di Jl. Jendral Sudirman dan Alun-alun.
Garang asem ini harus dimakan saat masih hangat dengan nasi hangat. Disajikan dalam mangkuk lengkap dengan 1 butir telur. Harga per porsinya Rp.20.000 dan bikin perut hangat dan kenyang setelah menyantapnya.
6. Pindang tetel

Orang menyebutnya rawon Pekalongan karena tampilannya mirip dengan rawaon Jawa Timur. Meski punya nama pindang tetapi isian hidangan berkuah ini bukan ikan tetapi tetelan, atau potongan pinggiran daging sapi.
Konon Pindan Tetel pertama kali dibuat di Desa Ambokembang, Kedungwuni, Pekalongan yang kemudian populer ke daerah sekitar Pekalongan. Dari pagi hingga malam mudah menemui penjual pindang tetelan, di warung maupun rumah makan.
Tampilan mirip rawon, berkuah kecokelatan gelap dan ditaburi daun bawang. Potongan daging sapi yang kecil berselingan dengan lemak rasanya empuk gurih menyatu dengan kuahnya yang gurih segar.
Pindang tetel enak dimakan hangat dengan nasi atau lontong. Pendampingnya berupa kuluban atau urap sayuran. Beberapa penjual menawarkan urap ini. Pelengkapnya berupa kerupuk melarat atau kerupuk goreng pasir yang renyah gurih.
7. Sate Kuah Klenteng Pekalongan

Jika sebelumnya sate selalu disajikan kering, dengan lontong dan bumbu kacang. Sate yang ada di Pekalongan ini justru ditambahkan kuah ke dalam piringnya. Sate yang disajikan memang sate ayam biasa yang diberi bumbu pada umumnya kemudian dibakar. Namun penyajiannya sangat unik karena setelah diberi sambal kacang dan cabe rawit yang direbus, sate ini kemudian disiram dengan kuah berwarna kekuningan yang gurih.
Kekhasan lain dari sate ayam kuah terletak pada waktu dijajakannya. Jika umumnya sate ayam dijual pada sore, petang hingga malam hari.
Namun, sate ayam kuah yang dijual menggunakan gerobak ini, hanya bisa dijumpai pada pagi hari dan pas buat menu sarapan. Tepatnya mulai pukul 05.00 WIB. Durasinyapun tidak panjang, karena pada pukul 08.00 WIB, biasanya sate sudah ludes.
Karena berada di kawasan Pecinan, sebagian orang juga menyebut sate berkuah itu sebagai Sate Hongkong. Seporsi sate ayam kuah berisi 10 tusuk dihargai Rp25.000. Soal rasa, tidak pernah mengecewakan. Sate ayamnya empuk beradu dengan kuah bercita rasa gurih dan segar.
BACA JUGA: TOP 7 Warung Tauto Enak di Pekalongan
Hmmm….semuanya enak-enak bukan ? sudah begitu murah banget lagi. Dari menu-menu diatas mana yang menjadi menu favoritmu untuk sarapan ?